- Menyusun balok: Anak mungkin kesulitan dalam menyusun balok atau mainan lainnya yang memerlukan koordinasi tangan dan mata.
Anak stunting sering menunjukkan masalah dalam keseimbangan dan koordinasi tubuh, seperti:
- Kesulitan berdiri: Anak mungkin kesulitan berdiri sendiri tanpa dukungan.
- Keseimbangan saat berjalan: Jalan anak mungkin tampak tidak stabil atau mudah jatuh.
Refleks pada anak stunting mungkin tidak berkembang dengan baik atau menunjukkan tanda-tanda abnormal, seperti:
- Refleks moro: Refleks mengejut yang terlalu berlebihan atau tidak ada sama sekali.
- Refleks menggenggam: Tidak ada refleks menggenggam yang kuat pada tangan atau kaki.
Meskipun ini tidak sepenuhnya terkait dengan keterampilan motorik, anak stunting sering juga mengalami keterlambatan dalam perkembangan bicara dan bahasa, yang bisa menjadi tanda gangguan psikomotorik.
Tanda-tandanya meliputi:
- Mengucapkan kata pertama: Keterlambatan dalam mengucapkan kata pertama.
Baca Juga: 6 Ciri-ciri Anak Mengalami Stunting pada 1000 Hari Pertama Kehidupan
- Keterampilan berkomunikasi: Kesulitan dalam memahami dan menggunakan bahasa untuk berkomunikasi.
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR