Followers Instagram Meita cukup banyak, mencapai 125.000 meskipun sekarang akunnya sudah tidak aktif.
Meita menggunakan akun media sosialnya untuk memberikan edukasi mengenai parenting.
Nahasnya, dia justru menjadi orang yang tega menganiaya bayi dan balita.
Dengan sekian banyak bisnis dan pemasukan, Meita diketahui membayarkan gaji kecil untuk stafnya di daycare.
Hal ini diketahui dari pengakuan salah satu staf gurunya bernama Ririn (bukan nama sebenarnya).
Ririn mengaku dirinya hanya digaji Rp250.000 per minggu sebagai guru di Wensen School.
Ia juga mengatakan kalau diperlakukan seperti pembantu oleh Meita Irianty.
“Ke guru-guru, ya kami diperlakukan selayaknya pembantu sih ya. Kenapa kami bilangnya selayaknya diperlakukan pembantu, karena tidak sesuai dengan jobdesk kami,” kata Ririn.
Ia menjelaskan kalau job desknya sebenarnya hanya sebagai guru dan pengasuh.
Namun, Meita juga meminta Ririn mengerjakan pekerjaan di ranah pribadinya.
“Pada saat interview kerja, jobdesk kami sebagai guru dan pengasuh."
Baca Juga: Tips Memilih Daycare yang Aman Agar Anak Terjaga dengan Baik
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR