Karbohidrat kompleks dalam nasi jagung memberikan energi yang lebih stabil dan tahan lama dibandingkan dengan karbohidrat sederhana dalam nasi putih.
Ini membuat nasi jagung menjadi pilihan yang lebih baik bagi mereka yang membutuhkan pasokan energi yang konsisten sepanjang hari.
Nasi jagung kaya akan vitamin A, yang penting untuk kesehatan mata dan kulit.
Vitamin A berperan dalam menjaga penglihatan yang baik dan kesehatan kulit serta dapat membantu mencegah berbagai masalah kesehatan yang terkait dengan kekurangan vitamin ini.
Nasi jagung cenderung memiliki kalori yang sedikit lebih rendah dibandingkan nasi putih.
Selain itu, serat dalam nasi jagung dapat memberikan rasa kenyang yang lebih lama, membantu mengontrol nafsu makan dan mendukung pengelolaan berat badan yang sehat.
Nasi jagung memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dibandingkan nasi putih.
Ini berarti bahwa nasi jagung tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang cepat seperti halnya nasi putih, membuatnya lebih cocok untuk penderita diabetes atau mereka yang ingin menjaga kadar gula darah stabil.
Nasi jagung lebih kaya akan nutrisi dibandingkan nasi putih.
Meskipun nasi putih dapat diperkaya dengan vitamin dan mineral, nasi jagung secara alami mengandung lebih banyak vitamin dan mineral penting, serta antioksidan.
Nasi jagung dapat dimasak dengan cara yang mirip dengan nasi putih.
Baca Juga: Sereal Jagung : Nasi Jagung Sereal
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Aullia Rachma Puteri |
KOMENTAR