Mengurangi Rasa Gerah: Pakaian tipis lebih nyaman dipakai saat demam karena memungkinkan kulit bernafas dan mengurangi perasaan gerah yang sering kali menyertai demam.
Mencegah Kelembapan Berlebihan: Baju tebal bisa menyebabkan keringat berlebih yang akhirnya membuat pakaian menjadi lembap dan tidak nyaman.
Ini dapat meningkatkan risiko iritasi kulit dan membuat seseorang merasa lebih tidak nyaman.
Keringat adalah cara alami tubuh untuk menurunkan suhu melalui proses penguapan.
Penguapan yang Lebih Efektif: Pakaian tipis memudahkan proses penguapan keringat dari permukaan kulit.
Penguapan ini membantu menurunkan suhu tubuh dan memberikan efek pendinginan yang penting saat demam.
Mengurangi Risiko Dehidrasi: Dengan penguapan yang lebih baik, tubuh tidak perlu berkeringat berlebihan untuk mencoba menurunkan suhu, yang dapat membantu mencegah dehidrasi.
Meskipun tetap penting untuk banyak minum cairan saat demam, penguapan yang efektif membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh.
Dalam beberapa kasus, jika tubuh terlalu panas dan tidak bisa melepaskan panas dengan efektif, demam bisa semakin memburuk.
Mencegah Overheating: Baju tipis membantu mencegah overheating, yang dapat mengurangi risiko demam menjadi lebih parah.
Hal ini sangat penting terutama pada anak-anak dan orang tua yang lebih rentan terhadap efek samping demam yang tinggi.
Baca Juga: Apa Saja Kondisi Bayi Tidak Boleh Diimunisasi, Ini 8 Penyebabnya
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR