Selain menyusui, ada beberapa faktor lain yang turut berperan dalam menurunkan risiko diabetes pada ibu setelah melahirkan.
Gaya hidup sehat, seperti pola makan seimbang dan rutin berolahraga, juga sangat penting.
Menyusui bukanlah satu-satunya cara untuk mencegah diabetes, tetapi dapat menjadi bagian dari upaya yang lebih besar untuk menjaga kesehatan.
Meskipun menyusui dapat menurunkan risiko diabetes, penting untuk diingat bahwa menyusui saja tidak bisa sepenuhnya mencegah diabetes jika faktor-faktor risiko lainnya tidak dikelola dengan baik.
Genetika, pola makan, berat badan, dan gaya hidup juga berperan besar dalam risiko seseorang terkena diabetes.
Jadi, menyusui adalah salah satu cara yang dapat membantu, tetapi bukan solusi tunggal.
Berdasarkan bukti-bukti ilmiah yang ada, menyusui memang dapat menurunkan risiko ibu untuk mengalami diabetes tipe 2.
Manfaat ini terutama dirasakan jika menyusui dilakukan dalam jangka waktu yang cukup lama, minimal enam bulan.
Namun, menyusui harus tetap dipadukan dengan gaya hidup sehat lainnya untuk mendapatkan hasil yang optimal dalam mencegah diabetes.
Jadi, klaim bahwa menyusui menurunkan risiko diabetes adalah fakta.
manfaatBaca Juga: Manfaat Menyusui untuk Ibu dan Bayi, Kesehatan dan Kebersamaan yang Lebih Baik
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR