Nakita.id - Pada hari Senin, 9 September 2024, cuaca di berbagai wilayah Indonesia diperkirakan akan mengalami hujan lebat yang dapat disertai dengan petir dan angin kencang.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini untuk sejumlah daerah yang memiliki potensi hujan dengan intensitas tinggi, serta beberapa ancaman cuaca ekstrem.
Hujan lebat ini diperkirakan akan terjadi di beberapa wilayah, mulai dari Sumatera hingga wilayah di Indonesia bagian timur.
Menurut laporan cuaca terbaru dari BMKG, beberapa wilayah di Indonesia yang akan mengalami hujan lebat pada hari Senin, 9 September 2024 meliputi:
Wilayah di Sumatera, seperti Sumatera Utara dan Sumatera Barat, akan menjadi salah satu area yang terkena hujan lebat.
Daerah seperti Medan, Padang, dan wilayah sekitarnya diprediksi akan mengalami hujan intensitas tinggi.
Beberapa wilayah yang berada di daerah pegunungan atau dataran tinggi juga harus waspada terhadap kemungkinan tanah longsor yang disebabkan oleh curah hujan yang tinggi.
BMKG juga memprediksi bahwa wilayah Jabodetabek akan mengalami hujan lebat, terutama di sore hingga malam hari.
Hujan di Jakarta sering kali menyebabkan genangan air, bahkan banjir di beberapa titik, terutama di daerah yang rawan banjir.
Oleh karena itu, masyarakat di Jabodetabek diimbau untuk tetap waspada terhadap kemungkinan banjir dan angin kencang yang dapat menyertai hujan.
Selain Jabodetabek, wilayah Jawa Barat, terutama daerah Bogor, Bandung, dan sekitarnya, juga berpotensi mengalami hujan lebat.
Baca Juga: Cuaca Jumat 6 September 2024, Wilayah mana yang Terjadi Hujan Lebat?
Sementara itu, di Jawa Tengah, Semarang, Solo, dan Yogyakarta juga diprediksi akan terkena dampak dari hujan deras pada hari Senin.
Masyarakat di wilayah pegunungan atau dataran tinggi, seperti di area sekitar Gunung Merapi, juga diimbau untuk waspada terhadap potensi tanah longsor dan banjir bandang.
Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan menjadi dua provinsi yang diprediksi mengalami cuaca ekstrem pada 9 September 2024.
Curah hujan tinggi di daerah ini dapat memicu banjir, terutama di daerah dekat sungai besar seperti Sungai Mahakam dan Sungai Barito.
Oleh karena itu, penduduk yang tinggal di sekitar bantaran sungai diminta untuk waspada terhadap naiknya debit air yang dapat memicu banjir.
Wilayah Sulawesi, terutama Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah, akan mengalami curah hujan yang tinggi.
Beberapa daerah yang berpotensi terkena hujan lebat termasuk Makassar, Palu, dan Luwu.
Masyarakat di wilayah pesisir dan pegunungan di Sulawesi harus waspada terhadap ancaman banjir, tanah longsor, dan ombak tinggi yang bisa terjadi akibat hujan deras yang berkepanjangan.
Bagian timur Indonesia, khususnya Maluku dan Papua, juga diprediksi akan mengalami hujan lebat pada Senin, 9 September 2024.
Hujan deras di wilayah ini dapat berlangsung sepanjang hari, dan berpotensi menyebabkan banjir di dataran rendah serta tanah longsor di daerah pegunungan.
Masyarakat di Papua yang tinggal di sekitar lereng gunung dan wilayah pesisir diimbau untuk berhati-hati.
Baca Juga: Cuaca Selasa 3 September 2024, Wilayah Mana yang Hujan Lebat?
Cuaca ekstrem ini disebabkan oleh beberapa faktor meteorologis, seperti adanya tekanan rendah yang terjadi di beberapa bagian Samudera Hindia dan Samudera Pasifik.
Sistem tekanan rendah ini mempengaruhi pembentukan awan hujan yang lebat dan angin kencang.
Selain itu, adanya fenomena madden-julian oscillation (MJO) atau gelombang tropis juga ikut berperan dalam meningkatkan curah hujan di beberapa wilayah Indonesia.
Hujan lebat yang diprediksi terjadi di berbagai wilayah Indonesia pada hari Senin dapat membawa beberapa dampak, baik di sektor ekonomi, sosial, maupun infrastruktur.
Kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Medan, dan Makassar sering kali rentan terhadap banjir ketika hujan lebat terjadi.
Banjir ini dapat menyebabkan gangguan pada aktivitas masyarakat, kemacetan lalu lintas, serta kerusakan pada infrastruktur perkotaan seperti jalan, jembatan, dan bangunan.
Wilayah-wilayah yang berada di dataran tinggi atau pegunungan, seperti di Jawa Barat, Jawa Tengah, Sulawesi, dan Papua, juga berpotensi mengalami tanah longsor.
Hujan deras yang berkepanjangan dapat mengakibatkan tanah menjadi jenuh dengan air dan menyebabkan longsor, terutama di lereng-lereng gunung yang curam.
Di wilayah pesisir, hujan lebat sering kali disertai dengan angin kencang yang dapat menyebabkan ombak tinggi dan gelombang laut yang berbahaya.
Masyarakat yang tinggal di daerah pesisir atau yang bekerja sebagai nelayan perlu memperhatikan prakiraan cuaca laut dan menghindari aktivitas di laut selama kondisi cuaca ekstrem.
BMKG telah memberikan beberapa saran bagi masyarakat yang tinggal di wilayah yang berpotensi terkena dampak hujan lebat.
Baca Juga: Cuaca Kamis 29 Agustus 2024, BMKG Beri Peringatan Hujan Lebat
Selalu periksa prakiraan cuaca melalui aplikasi atau situs web resmi BMKG.
Informasi terkini mengenai cuaca dapat membantu Anda merencanakan aktivitas harian dan menghindari wilayah yang berpotensi terkena dampak cuaca ekstrem.
Jika Anda tinggal di daerah yang sering mengalami banjir, pastikan untuk mengamankan barang-barang penting, termasuk dokumen pribadi, barang elektronik, dan peralatan rumah tangga lainnya.
Siapkan juga tas darurat yang berisi kebutuhan mendesak seperti obat-obatan, makanan, dan pakaian.
Jika memungkinkan, hindari bepergian ke daerah-daerah yang rawan banjir atau tanah longsor, terutama saat hujan lebat berlangsung.
Gunakan rute alternatif yang lebih aman dan jauh dari area berisiko.
Jika terjadi situasi darurat akibat cuaca ekstrem, segera hubungi pihak berwenang setempat, seperti BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) atau tim evakuasi.
Baca Juga: Cuaca Minggu 25 Agustus 2024, Hujan Lebat Terjadi Lagi! di Mana?
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Aullia Rachma Puteri |
KOMENTAR