Jahe memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat meredakan peradangan pada tenggorokan.
Dengan meminum teh jahe hangat, tenggorokan yang meradang akan terasa lebih nyaman, sekaligus membantu mencegah iritasi lebih lanjut.
Kandungan antioksidan dalam jahe dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh.
Dengan mengonsumsi jahe secara teratur saat flu, tubuh akan lebih kuat melawan virus dan mempercepat proses penyembuhan.
Selain itu, jahe juga membantu merangsang produksi sel darah putih yang berfungsi sebagai benteng pertahanan tubuh terhadap infeksi.
Flu kadang kala disertai dengan rasa mual atau muntah, terutama jika infeksi virus cukup kuat.
Jahe sudah lama dikenal sebagai obat alami untuk mengatasi mual.
Konsumsi jahe, baik dalam bentuk teh atau ekstrak, dapat meredakan mual dan muntah yang sering muncul saat flu.
Gejala flu sering kali disertai dengan sakit kepala atau nyeri tubuh.
Jahe memiliki sifat analgesik alami yang dapat membantu mengurangi rasa sakit, termasuk sakit kepala yang muncul akibat flu.
Meminum teh jahe atau menghirup uap jahe dapat memberikan efek menenangkan dan meredakan sakit kepala dengan cepat.
Baca Juga: 4 Manfaat Kacang Hijau dan Jahe, Salah Satunya Menurunkan Berat Badan
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR