Ia bahkan menambahkan bahwa meskipun Ikang pernah kehilangan ibu, ayah, dan kakak sulungnya, ia masih mampu menunjukkan ketegaran.
Namun kali ini, saat kehilangan Marissa, ia melihat sisi yang berbeda dari kakak iparnya itu.
"Yang ini kami baru lihat versi lain dari kakak ipar kami, hancur," kata Shahnaz.
Ikang Fawzi dan Marissa Haque dikenal sebagai pasangan selebritas yang harmonis dan penuh cinta.
Pernikahan mereka selama bertahun-tahun tidak hanya menjadi inspirasi bagi banyak orang, tetapi juga merupakan bukti dari kekuatan cinta dan komitmen mereka satu sama lain.
Kehilangan Marissa tentu saja menjadi pukulan berat bagi Ikang, karena ia bukan hanya kehilangan seorang istri, tetapi juga sahabat sejatinya.
Marissa Haque meninggal dunia hanya beberapa hari sebelum ulang tahunnya yang ke-62.
Pada hari naas itu, Ikang adalah orang pertama yang menemukan istrinya sudah tidak bergerak di kamar tidur mereka.
Meski sempat dibawa ke Rumah Sakit Premier Bintaro, Marissa dinyatakan meninggal dunia pada pukul 00.43 WIB.
Kepergian Marissa meninggalkan duka yang mendalam bagi Ikang.
Ia telah kehilangan seseorang yang selalu mendampinginya, dan tentu saja, proses pemulihan dari duka ini tidak akan mudah.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Aullia Rachma Puteri |
KOMENTAR