Lingkungan sekitar, baik itu teman-teman, keluarga, atau media sosial, bisa sangat mempengaruhi kebiasaan belanja.
Moms perlu waspada terhadap lingkungan yang sering kali mendorong untuk mengeluarkan uang lebih dari yang seharusnya.
- Kurangi frekuensi belanja online
Media sosial dan platform e-commerce sering kali menggoda moms dengan iklan produk atau promo menarik.
Cobalah untuk mengurangi waktu browsing di aplikasi belanja online, terutama saat sedang merasa bosan atau stres.
Lebih baik gunakan waktu tersebut untuk melakukan aktivitas yang lebih bermanfaat, seperti membaca atau berolahraga.
- Bersosialisasi dengan bijak
Jika moms sering tergoda untuk belanja karena mengikuti gaya hidup teman-teman, pertimbangkan untuk mengurangi kegiatan yang memicu pengeluaran.
Moms tetap bisa bersosialisasi dengan teman-teman, tetapi pilihlah kegiatan yang lebih hemat, seperti piknik atau acara di rumah.
Mengontrol pengeluaran tidak hanya cukup dengan membuat anggaran, tetapi juga perlu evaluasi secara berkala.
Setiap akhir bulan, moms bisa mengecek pengeluaran yang sudah dilakukan dan membandingkannya dengan anggaran yang sudah disusun.
Baca Juga: Cara Mengatur Keuangan untuk Sandwich Generation yang Harus Sokong Orangtua
Moms bisa melihat apakah ada pengeluaran yang tidak sesuai dengan rencana.
Jika ternyata ada pengeluaran berlebihan, coba cari tahu penyebabnya dan buat rencana untuk menghindari hal tersebut di bulan berikutnya.
Jika ternyata anggaran yang dibuat terlalu ketat atau tidak realistis, jangan ragu untuk melakukan revisi.
Anggaran yang terlalu ketat juga bisa membuat moms merasa frustasi dan akhirnya malah lebih mudah tergoda untuk belanja berlebihan.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR