Saat berolahraga, tubuh akan melepaskan hormon endorfin yang bisa meningkatkan suasana hati dan mengurangi keinginan untuk makan camilan.
Cobalah untuk berolahraga secara rutin, seperti berjalan kaki, berlari, atau mengikuti kelas kebugaran. Aktivitas fisik ini akan membantu Moms fokus pada tujuan diet dan mengalihkan perhatian dari godaan makanan.
Godaan sering muncul ketika Moms merasa frustrasi karena hasil diet tidak terlihat dengan cepat.
Alih-alih terlalu fokus pada hasil akhir, fokuslah pada proses yang sedang dijalani. Setiap perubahan kecil dalam pola makan atau kebiasaan yang sehat adalah langkah menuju keberhasilan diet. Dengan menghargai proses ini, Moms akan lebih termotivasi dan tidak mudah menyerah.
Stres adalah salah satu faktor yang sering memicu keinginan untuk makan berlebihan atau mengonsumsi makanan tinggi gula dan lemak.
Jika Moms merasa stres, cobalah untuk mengalihkan perhatian ke aktivitas lain yang lebih sehat, seperti membaca, mendengarkan musik, atau melakukan hobi yang disukai.
Alternatif ini akan membantu mengurangi keinginan untuk makan sebagai pelarian dari stres dan menjaga agar diet tetap berjalan lancar.
Mindful eating adalah cara makan dengan penuh kesadaran dan menikmati setiap suapan makanan.
Ketika makan, cobalah untuk fokus pada tekstur, rasa, dan aroma makanan. Makan dengan perlahan dan nikmati setiap suapan untuk mencegah makan berlebihan.
Mindful eating juga membantu Moms lebih sadar akan kenyang yang muncul, sehingga tidak mudah tergoda untuk menambah porsi makanan yang sebenarnya sudah cukup.
Memberikan penghargaan pada diri sendiri adalah cara efektif untuk menjaga semangat diet tetap tinggi.
Baca Juga: Manfaat Mengonsumsi Tepung Kanji, Ampuh Turunkan Berat Badan
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR