Dengan pendapatan dari profesi baru tersebut, keluarga Ira harus berhemat.
Bahkan, ia mengaku merasa bersyukur meskipun hanya memiliki Rp 100.000 tersisa untuk makan.
"Istilahnya, bersih makan Rp 100.000 aja, alhamdulillah," katanya dengan penuh rasa syukur.
Kesulitan ekonomi Ira Swara dan keluarganya dimulai sejak pandemi Covid-19.
Usaha yang sebelumnya mereka jalani terkena dampak besar, menyebabkan perubahan drastis pada kondisi finansial mereka.
Ira menyebutkan, "Imbas dari Covid kemarin membuat kondisi finansial kami berubah sangat banyak."
Demi bertahan hidup, Ira dan keluarganya harus mengambil langkah-langkah sulit, seperti menjual aset, meminjam uang, hingga mengontrak rumah setelah menjual tempat tinggal mereka.
"Tabungan kepakai, aset dijual, rumah juga, benar-benar kami ngontrak," ujar Ira.
Situasi ini bahkan membuat anak perempuannya harus cuti dari kuliah untuk sementara waktu.
Di tengah cobaan berat ini, Ira bersyukur mendapatkan dukungan dari keluarga dan sahabat-sahabat terdekatnya.
"Kalau masih bisa usaha cari pinjaman, keluarga banyak yang support, sahabat juga banyak yang support," katanya.
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Aullia Rachma Puteri |
KOMENTAR