3. Hapus pewarna dari kulit sesegera mungkin
"Semakin cepat Moms menghilangkan pewarna rambut dari kulit, semakin baik," Dr. Zeichner menyarankan.
BACA JUGA: Menurunkan Berat Badan dalam Seminggu Dengan Mentimun, Simak Caranya!
Jika pembersih non-sabun tidak ampuh, ia menyarankan untuk menghilangkan pewarna dengan toner wajah atau sesuatu yang berbasis alkohol.
"Oleskan ke kapas atau gunakan lap alkohol yang sudah dibasahi. Gosokkan dengan lembut ke area yang terkena, berhati-hatilah agar tidak terlalu menggosok kulit," jelas Dr. Zeichner.
Sementara Ferrara tidak menyarankan untuk menghapus pewarna dengan lulur wajah.
BACA JUGA: Usai Konsumsi Durian White Coffee, 4 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit
"Lulur itu dapat menyebabkan iritasi dan merobek kulit," terangnya.
4. Perlakukan kulit kepala dengan baik setelah pewarna dihapus
Pembersih dan alkohol dapat melucuti kulit lebih dari sekedar pewarna yang digunakan.
"Terutama setelah menggosok alkohol pada kulit, penting untuk memperbaiki kulit dengan pelembap," jelas Dr. Zeichner.
Source | : | goodhousekeeping.com |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR