Tabloid-Nakita.com - Wanita tentunya ingin selalu tampil cantik, sekalipun ia sedang hamil. Saat sedang hamil, bukan berarti Ibu hanya menggunakan daster dan tidak berdandan yang dapat membuat Ibu menjadi lusuh. Memanjakan diri di salon menjadi sesuatu yang dapat membahagiakan wanita. Namun, salah satu perawatan kecantikan kuku, yaitu manikur dan padikur sering membuat Ibu ragu. Bolehkah Ibu hamil melakukan manikur dan pedikur?
Memiliki kuku yang rapi, bersih serta trendi adalah impian para wanita termasuk Ibu hamil. Namun, maraknya pemberitaan serta informasi yang beredar mengenai kandungan produk kimia yang berbahaya pada produk manikur dan pedikur membuat ibu hamil menjadi ragu untuk melakukan perawatan kecantikan tersebut.
Seperti dikutip BabyCentre, Mary Lake Polan, ObGyn, mengatakan bahwa merawat kuku di salon sebenarnya sah-sah saja untuk dilakukan ibu hamil, tetapi memang ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.
“Paparan ekstrim bahan kimia yang digunakan untuk manikur, seperti alkohol dalam aseton dan cat kuku, memang tidak baik untuk ibu hamil. Namun yang harus diperhatikan adalah kuantitas perawatan. Melakukannya manikur padikur dua minggu sekali, masih terbilang aman asalkan salon Anda memiliki sistem ventilasi yang baik,” tutur Polan.
Tak hanya itu, Ibu juga perlu memerhatikan perputaran udara dalam satu ruangan di salon haruslah seimbang atau dengan kata lain ada udara yang keluar masuk dengan seimbang. Tujuannya adalah agar Ibu hamil tidak terlalu banyak menghirup zat kimia dari produk-produk yang digunakan untuk merawat kecantikan tubuh.
Pendapat serupa juga diungkapkan oleh seorang perawat khusus ibu hamil, Judith Bishop, yang menjelaskan bahwa tak ada bukti atau penjelasan ilmiah mengenai bahaya paparan produk yang digunakan saat manikur dan padikur terhadap ibu hamil.
Bishop menyarankan bahwa perawatan ini justru baik terutama saat kandungan sudah membesar dan menyulitkan ibu hamil untuk menggunting atau merapikan kuku sendiri.
“Mengingat tingkat sensitivitas ibu hamil terhadap aroma dan wewangian yang tinggi, sehingga rentan menyebabkan mual. Maka, disarankan untuk memilih salon dengan ventilasi yang baik dan terbuka,” tambahnya.
For the Greater Good, For Life: Komitmen ParagonCorp Berikan Dampak Bermakna, Demi Masa Depan yang Lebih Baik Bagi Generasi Mendatang
KOMENTAR