Nakita.id - Cacar air salah satu masalah penyakit yang cukup sering menyerang anak-anak.
Penyakit ini disebabkan oleh virus Varicella zoster dan dapat menular melalui udara (aerogen).
BACA JUGA: Karena Foto Ini Widi Mulia Sukses Tipu Warganet Dengan Wajahnya, Ada Apa ya?
Beberapa waktu lalu, Mom Blogger Cindy Charlotta menceritakan pengalamannya saat anak keduanya Naura Shafana yang tiba-tiba terkena cacar air.
"Kemarin bapaknya Demam Berdarah, sekarang bayi kecil di rumah kena Cacar Air," tulisnya dalam blog Lifeatarcilland milikinya.
Awalnya Cindy mengira bahwa sang anak hanya mengalami alergi seperti yang biasa dialaminya, karena hanya muncul 1 bintik merah di daerah mata.
Oleh karena itu, dengan tenang Cindy hanya banyak memberikan air putih dan minyak esensial. Tujuannya untuk mengurangi gejala alergi yang dialami oleh sang anak.
Namun di hari selanjutnya, ia mengaku kaget bila bintik merah tersebut mulai banyak dan berisi cairan.
"Selain muka, ada juga di kaki dan area kemaluan Naura. Hari pertama muka Naura mendadak penuh totol-totol," jelasnya.
Tanpa berpikir panjang Cindy pun langsung membawa Si Kecil Naura ke Dokter Spesialis Anak (DSA).
Dari hasil pemeriksaan, benar saja jika Naura mengalami cacar air.
BACA JUGA: Cara Mudah Kupas Buah Nangka Tanpa Lengket di Tangan, Hanya 2 Menit!
Ibu dua anak ini bercerita bahwa awalnya ia sempat diresepkan beberapa obat oleh DSA.
BACA JUGA: Soal Bom, Kemendikbud Keluarkan Panduan Pengenalan Teroris Pada Anak
Namun berhubung salah satu obat yang diresepkan cukup langka Cindy memilih untuk menggunakan obat lain.
Kepada para penggemarnya, Cindy pun membagikan pengobatan yang ia lakukan untuk mengobati Si Kecil Naura yang cacar air.
Tetap Mandi
Jika beberapa orang menyarankan untuk tidak memandikan anak saat terkena cacar air, tetapi Cindy justru memilih untuk memandikan Si Kecil Naura saat terkena cacar air.
Penggunaan Salep Acyclovir
Awalnya Cindy sempat memberikan Si Kecil Naura bedak Salicyl untuk pengobatannya.
Namun Cindy merasa partikelnya terhirup oleh Naura, sehingga membuatnya pilek semalaman.
Ia pun langsung menghentikan penggunaannya dan beralih ke Salep Acyclovir.
"Mostly sama DSA diresepin ini dan salep ini bisa dibeli secara bebas kok di apotik-apotik ga harus dengan resep dokter. Ku oles oles tipis-tipis disetiap luka cacarnya," tulisnya.
Oleskan parutan Jagung Muda
Meskipun kurang mengetahui fakta kebenaran menengenai manfaat jagung muda untuk obati cacar air pada anak, tetapi karena banyaknya rekomendasi Cindy pun mengaku mencoba menerapkannya pada Si Kecil Naura.
Ia melumuri badan Si Kecil Naura dengan parutan jagung muda dipagi hari sebelum mandi.
"Cara mengolahnya gampang. Bersihkan dulu jagung manis muda dengan air, lalu parut hingga halus, kemudian tempelkan pada permukaan kulit yang terdapat bercak-bercak cacar air.
Enak sih dingin-dingin gitu pas aku cobain, cuma bener bener diawasin banget ya apalagi tipe yang kaya Naura tuh masih mouthing banget," ungkapnya dalam tulisan.
BACA JUGA: Tip Sukses Dari Oki Agustina Mengajarkan Anak Berpuasa Sejak Kecil
Minum Air Kelapa
"Nah yang ini salah satu rekomendasi juga dari bu ibuk dan juga ibu saya, konon katanya luka bekas cacar nya akan cepat kering kalau konsumsi air kelapa dan memang ini juga bagus buat yang mau naikin BB jadi sekalian deh," jelas melalui tulisannya Cindy.
BACA JUGA: Kakaknya Meninggal Akibat Ledakan Bom, Adik Evan Terpaksa Harus Diamputasi
Namun tidak melulu air kelapa, ia juga mengaku memberikan Si Kecil Naura dengan almond milk dan smoothies agar tak bosan dengan menu hariannya.
Istirahat yang cukup dan karantina di rumah
Menurut Cindy salah satu hal yang penting saat anak terkena cacar air ialah dengan memberikannya istirahat yang cukup dan karantina di rumah.
"Serius, karantina dirumah. Kasian kan kalau sampai kita nularin anak anak lain dengan cacar air.
Jadilah Naura tuh kurang lebih mau 2 minggu dirumah. Ga diajak kemana-mana, bahkan yang biasanya ikut anter kakak sekolah terpaksa kutinggal," tegasnya lewat tulisan.
BACA JUGA: Masih Sering Dikonsumsi, Ternyata 3 Makanan Ini Picu Kerusakan Tulang
Namun saat terpaksa keluar untuk kontrol ke dokter, Cindy mengaku membekali anak terlebih dahulu dengan banyak air putih dan snack.
"Dan kalau mau kontrol ya kerumah DSA instead of ke RS tempat beliau praktek. Jangan lupa banyakin air putih sama snack," tegasnya.
Nah, begitulah sederetan penanganan yang diberikan oleh Cindy saat Si Kecil Naura terkena cacar air.
Bagaimana dengan Moms sendiri?
Jika ingin tahu lebih detail tentang penanganan cacar air pada anak, bisa klik situs-situs kredibel dan terpercaya, seperti situs IDAI, situs milissehat.web.id, situs nakita.id, atau situs luar, seperti AAP, Mayo Clinic.
BACA JUGA: Tak Hanya Keturunan, Beberapa Hal Sederhana Ini Juga Bisa Picu Buta Warna Pada Anak
Source | : | Instagram,blog |
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR