Tentu dengan mempersiapkan cita-cita anak dengan matang, kita berharap kelak sang buah hati tidak kebingungan menentukan masa depannya.
Cita-cita yang ia impikan pun makin terbuka lebar untuk diraihnya.
Usia berapa
Pada usia batita, arti mengembangkan cita-cita anak adalah mengembangkan minatnya.
Minat dan bakat dapat dibentuk melalui pengalaman-pengalaman yang didapat dari stimulasi.
Rangsanglah berbagai kemampuan anak 1-3 tahun, seperti kemampuan gerak motoriknya, kemampuan bersosialisasi, dan kemampuan berbicaranya.
Stimulasi-stimulasi pada bidang-bidang spesifik seperti menyanyi atau menari di usia ini belum dibutuhkan.
Dengan kata lain, biarkan semua kemampuannya berkembang secara maksimal tanpa harus memilah-milah mana yang fokus dikembangkan dan mana yang tidak.
KOMENTAR