Nakita.id - Kehadiran buah hati selalu menjadi dambaan setiap pasangan.
Namun menjadi Moms dan Dads, memanglah membutuhkan persiapan yang terencana dan terarah.
Apalagi dengan hadirnya buah hati, akan terjadi banyak perubahan dalam kehidupan setiap pasangan.
Seperti peran menjadi Dads dan peran demi menjadi Moms yang memengaruhi pula tanggung jawab serta aktivitas keseharian.
Harapannya, mulai dengan melakukan persiapan, setiap pasangan akan lebih siap dalam menghadapi perubahan tersebut.
BACA JUGA: Inilah Hal yang Perlu Didiskusikan dengan Pasangan Sebelum Memiliki Anak!
Persiapan itu meliputi persiapan fisik, psikis dan finansial.
Usia Reproduksi
Secara fisik, para ahli kebidanan dan kandungan memandang, usia reproduksi sehat yaitu 20-30 ma tahun.
Ini didasari penelitian bahwa kematian maternal 2-5 kali lebih tinggi pada usia kurang dari 20 tahun dan meningkat pada usia lebih 30-35 tahun.
Sebuah penelitian juga menunjukkan kesuburan seorang perempuan mulai menurun setelah usia 30 tahun dan akan menurun dengan cepat setelah 35 tahun.
BACA JUGA: Persiapan Kehamilan Pertama yang Perlu Mama Lakukan
Demikian pula dengan pria, setelah 35 tahun, umumnya mulai mengalami penurunan kualitas sperma.
Kesehatan fisik
Selain itu, fisik juga harus sehat.
Hentikan kebiasaan merokok dan mengonsumsi alkohol.
Rokok dapat menganggu pertumbuhan janin, demikian pula dengan perokok pasif.
Minuman beralkohol juga dapat membuat kandungan calon ibu melemah, selain juga berisiko menyebabkan abortus spontan (keguguran).
BACA JUGA: Ternyata, Ini Persiapan Penting Sebelum Melakukan Perencanaan Keluarga
Sedangkan pada calon ayah, kadar alkohol yang tinggi dalam darah menyebabkan jumlah sel sperma menurun sehingga tidak mencukupi untuk terjadi pembuahan.
Penting pula mengonsumsi makanan bergizi dan melakukan sejumlah pemeriksaan kesehatan untuk memastikan bahwa fisik benar-benar sehat guna menpersiapkan kehamilan.
Jangan lupa melakukan vaksinasi untuk melindungi janin selama kehamilan dan menjalani proses persalinan.
Mental dan Psikologis
BACA JUGA: Ibu Hamil Tidur Siang Akan Membuat Tumbuh Kembang Janin Terganggu?
Kesiapan mental dan psikologis juga jadi modal utama calon ayah dan ibu yang menginginkan hadirnya anak.
Bahkan, jauh sebelum kehamilan terjadi, calon ayah dan ibu hendaknya menyadari terlebih dulu konsekuensi, dan makna kehadiran anak di dalam keluarga.
Mengingat kehadiran anak tentunya diiringi pula dengan perubahan peran.
Kalau semula hanya bertanggung jawab kepada pasangan, sekarang beralih peran sebagai orangtua, sehingga tanggung jawabnya pun semakin bertambah.
BACA JUGA: Sebesar Telur, Rahim Tak Hanya Jadi Rumah Bagi Janin, Tapi Juga Tempat ini! Moms Pasti Tak Tahu
Terutama, tanggung jawab orangtua terhadap anaknya yakni mengasuh dan mendidik serta memenuhi kebutuhan anak untuk tumbuh kembangnya.
Persiapan dana
Keuangan pun menjadi bagian yang harus dipersiapkan, mencakup dana persiapan persalinan dan tentunya berbagai kebutuhan untuk tumbuh kembang anak termasuk biaya pendidikan dan kesehatan anak kelak.
Lakukan perhitungan dengan cermat dan terencana.
Ingat, semakin bertambah usia anak, biaya sekolahnya pun semakin bertambah.
BACA JUGA: Ternyata Mendidik Si Kecil Bisa Dimulai Sejak Dalam Kandungan
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR