Nakita.id - Pernahkah Moms dimarahi orang terdekat karena melakukan suatu kebiasaan yang dinilai buruk? Misalnya, tak sengaja buang angin di hadapan banyak orang.
Penelitian terbaru menunjukkan, sebenarnya tak semua kebiasaan itu buruk untuk dilakukan kok Moms.
Nyatanya, ada yang malah bermanfaat untuk kesehatan. Apa saja? Berikut ulasannya!
BACA JUGA: Agar Minum Kopi Tetap Sehat, Lakukan Kebiasaan-Kebiasaan Ini!
Buang air kecil sambil berdiri di kamar mandi
Mungkin terdengar tidak pantas, tetapi para peneliti menemukan bahwa hampir 75% orang, termasuk perempuan telah melakukannya setidaknya satu kali dalam hidup mereka.
Kendati terdengar memalukan, namun kebiasaan ini nyatanya menyehatkan, Moms.
Kandungan asam urat dan amonia dalam urineyang mengalir di kaki Moms, dapat membantu mencegah infeksi jamur di jari-jari kaki.
BACA JUGA: Waspadai Ciri-ciri Infeksi Ginjal Moms, Sering Tidak Disadari!
Meludah
Meludah terlihat menjijikkan, apalagi jika Moms melakukannya di tempat umum.
Namun, kebiasaan ini baik untuk kesehatan terutama jika dilakukan saat berolahraga.
Ketika berolahraga, seseorang akan bernapas melalui mulut sehingga menyebabkan produksi air liur lebih banyak dan mengganggu pola pernapasan.
Sehingga dengan meludah, akan membantu kita bernapas lebih mudah.
Kentut
Faktanya, rata-rata orang kentut 14 kali sehari dan sekitar 3-5 kali selama tidur.
Walaupun dianggap mengganggu orang sekitar, buang angin adalah hal yang normal untuk dilakukan.
Perlu diingat, saluran pencernaan mulai menghasilkan karbondioksida dan metana 6 jam setelah makan sehingga buang angin akan membantu tubuh menyingkirkan gas tersebut.
Justru, menahan kentut merupakan hal buruk sebab bisa memicu sakit perut dan kembung.
Bersendawa
Bersendawa setelah makan adalah kebiasaan yang baik, sebab hal itu akan membantu menghilangkan udara dari perut.
Justru menahan sendawa dan menyimpan gas di dalam perut dapat menyebabkan percikan asam lambung ke tenggorokan yang pada gilirannya, dapat memicu nyeri dada.
Namun, waspadai jika Moms bersendawa dalam intensitas sering setiap harinya karena bisa mengindikasikan gejala penyakit refluks asam.
Menggigit kuku
Kerap dianggap buruk, menggigit kuku ternyata memiliki dampak positif bagi kesehatan.
Dengan menggigiti kuku secara tak langsung tubuh akan mulai memproduksi sel darah putih.
Dalam sel darah putih terkandung limfosit, yang akan melawan bakteri jahat yang ada dalam tubuh. (*)
Source | : | Bright Side |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR