TabloidNakita.com – Setiap tahap perkembangan, memiliki tipe bermain sendiri. Ini cara anak 3-4 tahun bermain:
CARA ANAK 3-4 TAHUN BERMAIN: Bermain Bersama Teman
Karena ruang lingkup sosialisasinya sudah merambah ke luar rumah, anak 3-4 tahun pun mulai menyukai permainan bersama teman sebaya. Berikut cara anak 3-4 tahun bermain:
* Anak 3-4 tahun mampu membentuk konstruksi yang merupakan tiruan dari apa yang dilihatnya dari kehidupan sehari-hari. Misal, membuat istana dari pasir atau membuat menara dari balok-balok/lego, dan lainnya.
* Anak 3-4 tahun mampu melakukan dua aktivitas sekaligus, seperti melompat sambil kedua tangannya memegang bola.
* Anak 3-4 tahun mampu mengelompokkan sesuatu (collecting play) tapi dengan karakteristik yang belum beragam. Misal, berdasarkan warnanya/bentuknya saja. Contoh, sama-sama warna biru atau sama-sama berbentuk bintang.
* Mampu melakukan permainan dramatisasi dengan meniru pengalaman-pengalaman hidup. Contoh, anak bermain pura-pura sebagai penjahat atau polisi, dokter-dokteran, dan lainnya, berdasarkan apa yang dilihatnya atau diceritakan kepadanya.
* Mulai menyukai permainan yang dimainkan bersama teman sebaya. Umumnya, permainan yang melibatkan beberapa pemain, peraturan dan juga menguji keterampilan seperti lempar tangkap bola.
* Mulai mengerti aturan sederhana, sehingga dapat dikenalkan dengan mainan/permainan yang menggunakan aturan sederhana bersama teman-temannya.
Stimulasi Bermain Anak 3-4 tahun:
* Fasilitasi dengan aneka mainan konstruksi agar anak dapat melakukan rancang bangun sesuai keinginannya dengan mengerahkan daya khayal dan imajinasi anak 3-4 tahun.
* Ajak anak 3-4 tahun melakukan permainan yang melibatkan motorik kasarnya seperti bermain bola, bersepeda, melompat-lompat, melewati rintangan, dan lainnya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
KOMENTAR