Nakita.id - Diare merupakan kejadian umum, karena setidaknya kebanyakan orang mengalami diare 1-2 kali dalam setahun yang hanya berlangsung tidak lebih dari 3 hari.
Namun, orang dengan kondisi pencernaan yang kronis, seperti sindrom iritasi usus (IBS) atau penyakit Crohn, dapat mengalami diare lebih sering.
Diare yang terjadi terus-menerus perlu penanganan dokter, karena dapat menyebabkan dehidrasi.
Selain feses yang berair, diare juga dikaitkan dengan gejala pencernaan lain seperti kram, perut kembung dan nyeri, kebutuhan mendesak untuk buang air besar, mual, muntah, atau demam.
BACA JUGA: Konspirasi Hebat Kematian Putri Diana, Apa Iya No 5 Paling Masuk Akal?
Dan hal ini bisa dibantu dengan mengonsumsi makanan yang dapat membantu menyerap air berlebih dan mengurangi gejala diare.
Orang dengan diare harus makan makanan hambar, karena makanan pedas atau kompleks dapat mengiritasi usus.
Sebagai contohnya yaitu sereal seperti oatmeal, gandum, atau nasi putih, kentang rebus, roti biasa atau roti panggang.
Untuk buahnya, bisa dengan pisang, atau saus apel.
BACA JUGA: Bertetangga dengan Cristiano Ronaldo, Ini Wujud Rumah Gareth Bale!
Makanan-makanan ini mungkin sangat membantu di hari pertama mengalami diare.
Tak hanya itu, makanan probiotik seperti yogurt, dapat membantu memulihkan gejala diare.
Probiotik membantu pencernaan dengan meningkatkan keseimbangan bakteri baik dan jahat di usus.
Namun di sisi lain, probiotik dapat mengiritasi sistem pencernaan.
BACA JUGA: Buka Bersama Mantan Suami dan Istrinya, Mulan Tulis Ucapan Manis
Karena diare menghilangkan sebagian besar cairan tubuh, penting untuk mengonsumsi minuman sebagai bagian dari proses pemulihan dan membuang racun dari dalam tubuh.
Orang-orang yang diare harus minum banyak air sepanjang hari dan harus minum secangkir air tambahan.
Sup kaldu bisa menjadi pilihan dalam mengganti mineral dan elektrolit yang hilang karena diare.
Namun tubuh juga kehilangan zat mineral dan elektrolit karena diare.
BACA JUGA: Unggah Foto Bersama Hamish, Kaki Raisa Buat Warganet Terpana
Untuk minumannya, bisa dengan air kelapa, atau minuman elektrolit.
Jika diare sudah parah, misalnya seperti adanya darah atau lendir di feses, dan sering disertai demam, langsung bawa ke dokter sesegera mungkin.
Diare yang tidak diobati juga dapat menyebabkan komplikasi serius, termasuk dehidrasi.
Dan seseorang dengan diare berat mungkin memerlukan rawat inap, sehingga penting melakukan penanganan lebih dini untuk mencegahnya.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | medicalnewstoday.com |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR