Baca juga: Jangan Gosok Gigi Setelah Makan. Ini Risikonya.
3. Konsumsilah teh hijau tanpa gula saat sahur dan berbuka akan mencegah bau mulut. teh hijau memiliki zat polyphenol yang berguna untuk membersihkan bakteri pada mulut dan saluran pernafasan, meminum teh hijau juga baik untuk perokok karena akan mengurangi peradangan pada rongga dan gangguan pernafasan.
4. Hindari makanan yang dapat memicu bau tak sedap seperti petai, jengkol atau durian.
5. Rokok dapat menyebabkan bau mulut dan napas tak sedap.
Kurangi merokok atau tidak sama sekali merokok saat sahur dan berbuka.
Tidak merokok juga berkonstribusi besar pada pengurangan bau mulut pada siang hari bulan puasa.
6. Gunakan obat kumur (mouthwash) untuk hasil mulut yang lebih bersih maksimal.
7. Gunakan benang gigi (dental Floss) untuk membersihkan sela-sela gigi dari makanan busuk yang menyebabkan bau mulut.
Baca juga: Jangan Gosok Gigi Setelah Makan. Ini Risikonya
8. Berolahraga ringan secara teratur menjelang atau sesudah berbuka puasa juga bermanfaat.
Olahraga dapat melepaskan zat-zat beracun dalam tubuh termasuk penyebab bau pada mulut.
Hindari tidur yang terlalu lama karena hal ini akan memicu bau mulut yang tidak sedap.
9. Bila telah melakukan cara-cara diatas bau mulut Anda masih juga belum berkurang.
Maka konsultasikanlah ke dokter karena bau mulut juga bisa terjadi karena faktor dari dalam tubuh (maag), gangguan pernapasan, diabetes atau penyakit dalam lainnya.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Kompas.com,Tabloid Nakita |
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR