"Dengan tersambungnya jalan tol sepanjang Jakarta-Surabaya membuat masyarakat berbondong-bondong lewat jalan tol," ujar Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Royke Lumowa.
BACA JUGA: Kehabisan Tiket Mudik? PT KAI Tambah 20 Rangkaian Kereta Api Jelang Lebaran 2018
Untuk itu, ujar Royke, Korlantas mengimbau kepada para pemudik agar tidak hanya menggunakan jalan tol, tetapi juga jalan arteri.
Tak sendiri, Kepolisian bekerjasama dengan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Badan Pengatur Jalan Tol (BPTJ), dan PT Jasa Marga (Persero).
Melansir dari Kompas.com, untuk menghindari titik kemacetan tersebut, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyatakan dibukanya jalur alternatif mudik 2018 yang terbentang 1.405 kilometer.
Lebar jalur tersebut antara 5 meter hingga 7 meter, yang terbentang dari jalur pantai selatan (PANSELA) Jawa, berakhir hingga Jawa Timur.
BACA JUGA: Agar Mudik Tidak Ngantuk, Ini Daftar Makanan yang Harus Dihindari
Jalur tersebut menghubungkan mulai dari Pansela, Provinsi Banten, jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), hingga Jawa Timur.
Tak hanya aman dari kemacetan, Direktur Preservasi Jalan Kementrian PUPR Hedy Rahadian menuturkan jika jalanan terbilang labih bagus, dan ada banyak rute mudik wisata dengan menawarkan pemandangan luar biasa.
"Jalan nasional secara umum kondisinya mantap. Ada rute mudik wisata di pantai selatan (pansela) Jawa dengan pemandangan yang luar biasa," ujar Hedy Rahadian di kantor Kementerian PUPR, Jakarta, seperti dilansir Kompas.com, Jumat (18/5/2018).
BACA JUGA: Trik Agar Hemat Saat Jalan-jalan di Hari Libur Lebaran Nanti
Source | : | Kompas.com,otomania.com |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR