Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Annals of New York Academy of Sciences, orang-orang dengan latar belakang musik atau bilingual mengaktifkan jaringan otak yang berbeda.
"Temuan ini menunjukkan orang yang pandai bermusik dan menguasai dwibahasa, membutuhkan lebih sedikit upaya untuk melakukan tugas yang sama,” ujar Dr. Claude Alain, salah satu penulis dalam Rotman Research Institute.
Alain juga mengatakan hal tersebut ternyata juga berpengaruh, terhadap penurunan kemampuan kognitif dan mencegah munculnya demensia.
”Hasil ini menunjukkan bahwa pengalaman seseorang, apakah itu belajar cara memainkan alat musik atau bahasa lain, dapat membentuk bagaimana fungsi otak dan jaringan yang digunakan,” tutur Alain.
BACA JUGA: Teteskan 2 Bahan Alami Ini ke Telinga, Pendengaran Akan Meningkat
KOMENTAR