Namun bukan berarti ketertarikan si prasekolah akan suatu profesi langsung menjadi indikasi bahwa itulah cita-citanya.
Pada usia ini, keinginan anak masih dapat berubah-ubah.
Biasanya, ia menyebutkan suatu profesi berdasarkan ketertarikan terhadap suatu ciri tertentu dalam profesi.
Pilot misal, karena bisa mengemudikan pesawat terbang, ingin menjadi tentara karena gagah dengan seragamnya, atau ingin menjadi dokter karena bisa menyembuhkan, dan sebagainya.
Orangtua juga hendaknya tidak mempunyai tendensi/target cita-cita tertentu pada sang buah hati.
Target cita-cita yang dicanangkan orangtua bagi anak akan membatasinya untuk mengeksplorasi profesi lain.
Hal ini tentu dapat membuat anak akhirnya kehilangan kesempatan mempelajari hal lain yang mungkin cocok buat dirinya kelak.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
KOMENTAR