Nakita.id.- Rakyat Inggris baru saja merayakan ulang tahun Ratu Elizabeth II. Adalah Trooping The Colour, peringatan ulang tahun ke-92 sang ratu yang digelar pada Sabtu (9/6).
Usia Ratu ini termasuk kelompok yang berumur panjang. Untuk Moms ketahui, selain Jepang, Inggris memang diketahui punya banyak penduduk yang berusia lanjut.
National Health Service di Inggris menyatakan bahwa orang bisa panjang umur dan hidup lebih lama dengan makan makanan yang sehat dan seimbang.
Tubuh harus mendapatkan semua nutrisi yang tepat agar tubuh bekerja dengan baik.
Selain itu, ahli diet, Sarah Brewer dan Juliette Kellow menyarankan, minum lebih banyak teh, khususnya teh hijau.
Saran itu tercantum dalam buku mereka berjudul, Eat Better, Live Longer.
Konsumsi teh dapat melindungi tubuh dari kanker dan demensia (penurunan fungsi otak), dilansir dari Express, Senin (4/6/2018).
Teh, terutama teh hijau, terbukti membuat orang berumur panjang. Sebuah penelitian di Jepang menunjukkan, perempuan yang meminum teh hijau paling banyak, 17 persen lebih kecil kemungkinannya meninggal," ucap Sarah.
Kurangi risiko kanker
Penelitian Inggris menemukan, teh hijau dapat mengurangi risiko kanker.
Teh hijau itu juga diminum di seluruh Asia. Risiko kanker jauh lebih rendah di Asia daripada di bagian lain dunia.
"Beberapa periset meyakini, risiko kanker lebih rendah karena tingginya asupan teh hijau," tulis Cancer Research UK dalam situsnya.
Penelitian di laboratorium juga menunjukkan, ekstrak dari teh hijau dapat menghentikan sel-sel kanker tumbuh.
"Tapi kami masih membutuhkan lebih banyak bukti, apakah hal itu benar-benar memberikan efek pada manusia.
Ini juga membantu kami mengetahui, apakah teh hijau punya peran dalam mencegah kanker," lanjut keterangan dalam situs tersebut.
Orang Inggris biasa minum teh hijau sambil ditemani kudapan scone (roti terbuat dari gandum) dan crumpets (panekuk ala Inggris).
Makan tiga porsi labu seminggu
UK Tea and Infusions Association mengungkapkan, sebanyak 84% penduduk Inggris minum teh. Mereka mengonsumsi sebanyak 165 juta cangkir sehari.
Sampai saat artikel ini ditulis, diperkirakan lebih dari 68 juta cangkir teh sudah diminum.
Selain teh, hidup bisa lebih lama dengan makan tiga porsi labu seminggu, menurut Sarah Brewer dan Juliette Kellow.
Labu kaya akan vitamin C dan serat, yang membantu tingkatkan kesehatan jantung. Labu juga mengandung karotenoid, yang dapat meningkatkan kesehatan mata dan melindungi terhadap penyakit jantung dan beberapa jenis kanker.
Di Inggris, labu dimakan dalam bentuk kue (pumpkin pie) atau biskuit(*)
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR