3. Bisa mengembangkan kulit yang kendor.
Kulit kendur adalah salah satu masalah utama orang berjuang dengan setelah kehilangan banyak berat badan.
Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa efek psikologis kulit yang kendor mencegah perempuan melakukan aktivitas fisik.
BACA JUGA: Cara Tepat Mendukung Orang yang Cenderung Ingin Bunuh Diri Seperti Kate dan Anthony
Efek samping ini akan terasa bila seseorang berhasil menurunkan banyak berat badan.
Usia juga merupakan faktor ketika penurunan berat badan kulit menjadi kendor.
Orang yang lebih tua cenderung memiliki kulit kendor setelah penurunan berat badan.
Untuk mengembalikan elastisikas kulit, Moms harus tetap terhidrasi dan makan makanan padat nutrisi.
BACA JUGA: Mudik Dengan Si Kecil? Ini Cara Menyiapkan MPASI di Perjalanan
4. Hormon menjadi tidak seimbang.
Persentase lemak tubuh memiliki dampak besar pada hormon kita. Menurut penelitian, orang dengan kelebihan lemak tubuh cenderung memiliki kadar estrogen yang lebih tinggi.
Selain itu, kortisol telah dikaitkan dengan lemak perut.
Kehilangan berat badan dapat memengaruhi hormon-hormon ini dan kadang-kadang memicu efek samping tak terduga.
Contohnya seperti perubahan siklus menstruasi.
BACA JUGA: Catat, Inilah Beberapa Lokasi Kanker Kulit yang Jarang Dicek
5. Berisiko kehilangan teman.
Mungkin ini sulit untuk dipercaya, tetapi teman dan keluarga mungkin tidak senang dengan kesuksesan penurunan berat badan, terutama teman ketika melakukan kebiasaan tidak sehat.
Biasanya seseorang akan mereasa terancam dan jadi tidak percaya diri. (*)
ShopTokopedia dan Tasya Farasya Luncurkan Kampanye ‘Semua Jadi Syantik’, Rayakan Kecantikan yang Inklusif
Source | : | care2 |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR