Tak kalah penting, lewat dongeng pula, hubungan anak dan orangtua bisa terjalin erat karena terjadi interaksi yang begitu intens.
Kemampuan berbahasa/ bicara anak juga lebih cepat berkembang.
Pengetahuan/wawasan anak juga semakin banyak.
Seiring usia bertambah, Si Kecil yang memiliki rasa ingin tahu begitu besar lama-kelamaan juga ingin belajar membaca dan pada akhirnya ia pun akan gemar membaca buku.
Ini panduan membacakan dongeng untuk anak usia 0-2 tahun Moms.
Usia 0-2 Tahun Ini merupakan awal masa perkembangan sensorik- motorik sehingga semua tingkah laku dan pemikiran anak didasari pada hal itu.
Pilih cerita dengan objek yang ada di sekitar lingkungan anak, karena anak memerlukan visualisasi dari apa yang kita ceritakan.
Untuk mempermudahnya, pilih sesuatu yang sudah ia kenal.
BACA JUGA: Moms, Waspada Jika Janin dalam Perut Melakukan Gerakan Seperti Ini
Misal, kita bisa mengarang cerita tentang sepatu atau kucing yang ada di rumah.
Dengan demikian, anak makin mudah memahami cerita karena objek yang ada dalam cerita, sangat akrab dengan kehidupan sehari-harinya.
Selain itu, anak usia 0-2 tahun umumnya belum bisa berfantasi oleh karena keterbatasan bahasa mereka.
Jadi, kalau mau menggambarkan suara anjing, ya harus persis dengan salak anjing.
Jika Moms memilih bercerita dengan bantuan buku, cari buku dengan sedikit teks, tapi sarat gambar agar anak tak bosan dan akhirnya berkurang minatnya.
Anggaplah buku itu sebagai bagian dari mainan dan hiburan untuknya.
Source | : | Momjunction |
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Bayu Probo |
KOMENTAR