Nakita.id - Kehadiran asisten rumah tangga (ART) sangat membantu untuk merapikan dan membersihkan rumah.
Segala urusan rumah tentu akan Moms serahkan kepada ART untuk mengerjakannya.
Maka dari itu, ketika ditinggal oleh ART pasti Moms akan merasa jika keadaan rumah menjadi berantakan dan kotor.
Namun, sebenarnya Moms pun masih bisa membuat rumah terasa nyaman dan rapi meski tanpa adanya bantuan dari ART.
BACA JUGA: Ingin Tidur Nyenyak? Lengkapi Vitamin Ini Dalam Asupan Sehari-Hari
Moms hanya membutuhkan strategi yang tepat untuk membereskan rumah secara keseluruhan, dari ruangan satu ke ruangan lainnya.
Menurut para ahli pengaturan rumah, mengatur dan merapikan rumah adalah proses yang harus dilakukan secara keseluruhan.
Merapikan rumah pun sangat menyesuaikan dengan gaya hidup seseorang dengan begitu tiap orang memiliki cara yang berbeda dalam merapikan rumah.
Berikut adalah cara menjaga rumah tetap rapi meski tanpa ART menurut pendapat pakar pengaturan rumah, Laura Cattano, Jeffry Phillips dan Jill Polack.
BACA JUGA: Orang Berzodiak Ini Paling Sulit Dimengerti, Zodiak Apa Saja?
1. Percaya Naluri
Menurut Cattano, membersihkan rumah berarti harus merelakan untuk membuang barang-barang yang tidak terpakai.
Agar Moms dapat memastikan dalam menyortir barang, Moms perlu mempercayai naluri.
"Tidak perlu banyak berpikir saat menyingkirkan barang yang tidak terpakai.
Setelah kita membuang barang yang paling mudah, rasanya juga akan lebih gampang membongkar barang yang terasa sulit disingkirkan," jelas Cattano.
2. Sesuaikan dengan Gaya Hidup
Pasti Moms sering menyimpan barang karena alasan sentimentil, seperti pemanggang roti hadiah pernikahan dari teman kantor.
Menurut Pollack, Moms harus berhenti memikirkan hal itu jika ingin membuat rumah menjadi rapi.
Jika sebuah benda tidak lagi berguna bagi kehidupan Moms saat ini, sebaiknya Moms sumbangkan pada orang lain yang membutuhkan.
"Semua barang harus punya tempat penyimpanan. Jika tidak ada tempat, maka itu akan menjadi tumpukan barang dan kita harus evaluasi fungsinya," kata Pollack.
BACA JUGA: Tak Hanya Perempuan, Para Pria Pun Makin Berminat Pada Operasi Plastik
3. Jangan Terlalu Terikat
Hindari perasaan ingin menyimpan semua benda yang punya kenangan, sehingga jika tidak dipakai, jangan ragu untuk menyingkirkannya.
"Kebanyakan orang merasa sayang membuang barang.
Tapi, pikirkan perumpamaan ini: jika kamu ke pesta makan malam dan tuan rumah menyediakan lobak dan kamu tidak suka, apakah kamu akan memakannya karena tidak enak pada tuan rumah? Tentu tidak," ujarnya.
4. Berhenti Membeli Kotak Penyimpanan
Salah satu kesalahan terbesar mayoritas orang adalah membeli tempat-tempat penyimpanan yang akhirnya tidak terpakai.
"Hindari produk-produk yang punya banyak gimik atau punya kegunaan spesifik. Terkadang produk seperti itu justru memperumit keadaan," kata Phillip.
BACA JUGA: Perhatikan, Berikut Jangka Waktu yang Benar Menyimpan Daging di Kulkas
5. Jadikan Kebiasaan
Selain rajin menyortir barang yang tidak terpakai, jangan lupa untuk melakukan pengaturan secara berkala.
"Bisa harian, mingguan, atau bahkan setahun sekali untuk membuat sistem pengaturan di rumah berjalan," ujar Phillip.
Ia menyarankan agar setiap akhir minggu, Moms bisa merapikan rumah dengan menyimpan barang-barang pada tempatnya.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Business Insider |
Penulis | : | Finna Prima Handayani |
Editor | : | Gisela Niken |
KOMENTAR