Nakita.id.- Pada bulan Juni lalu, situ nakita.grid.id pernah menulis tentang ramalan bahwa pada tahun 2045, seperempat penduduk bumi bakal kegemukan.
Ramalan sekaligus peringatan itu bukan mengada-ada Moms, karena diberikan oleh badan internasional yang menaungi kesehatan yaitu WHO (World Health Organization).
Badan ini meminta pemimpin-pemimpin negara untuk lebih serius dalam melihat masalah obesitas karena berpotensi mendatangkan malapetaka yang lebih serius.
Yaitu semakin banyaknya para penyandang penyakit degeneratif seperti stroke, diabetes, dan jantung akibat kegemukan.
BACA JUGA: Wow, Tahun 2045 Seperempat Penduduk Bumi Bakal Kegemukan, Ini Faktanya
Konggres tentang obesitas di Wina, Austria pada 23 - 26 Mei 2018 mempresentasikan sebuah penelitian yang menyatakan, 22% orang di dunia akan mengalami obesitas pada tahun 2045.
Angka ini naik dari hanya 14 % pada 2017. Sementara, satu dari delapan penduduk dunia akan memiliki diabetes tipe 2.
Berdasarkan data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), serta membagi populasi tiap negara ke dalam kelompok usia, para peneliti mengatakan untuk menstabilkan tingkat diabetes secara global hingga 10 %, tingkat obesitas harus diturunkan dari 14 % menjadi 10 % di tahun 2045.
"Angka-angka ini menggarisbawahi tantangan mengejutkan yang akan dihadapi dunia," ujar kepala petugas medis dunia di Nove Nordisk Research and Development, Alan Moses, seperti dilansir dari New York Post pada Jumat (25/5/2018).
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR