Nakita.id - Orangtua, terutama yang baru memiliki anak, biasanya memiliki banyak kekhawatiran dalam menangani bayi mereka, terutama terkait dengan nutrisi.
Pemberian ASI saja atau ASI eksklusif selama 6 (enam) bulan pertama, dan dilanjutkan hingga 2 (dua) tahun, sangat direkomendasikan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Banyak ibu yang berjuang untuk dapat mengikuti rekomendasi ini.
Namun, masih banyak mitos seputar menyusui dan mempersiapkan MPASI yang masih dipercaya sebagian orang.
BACA JUGA : Ibu Menyusui Dilarang Makan Apa Saja? Catat, Ini Daftarnya!
Sayangnya, di era digital ini banyak sekali mitos dan informasi di media sosial yang belum tentu bisa dipertanggungjawabkan secara medis.
Selain itu, banyak juga informasi dan mitos yang diperoleh dari orang-orang terdekat.
Inilah mengapa orangtua harus bijak dalam mencari informasi yang benar.
Spesialis anak dr. Yoga Devaera, Sp.A(K) mengatakan, “Di jaman modern ini, ternyata masih banyak orang yang percaya dengan mitos atau ‘kata orang dulu’, padahal belum tentu semuanya benar.
Sekarang, informasi sangat mudah diakses melalui internet.
Ketika mendapat nasihat dari orang lain, maka orangtua harus aktif untuk mengonfirmasi dan mencari info yang benar.
Percayai sumber informasi kredibel seperti dokter, organisasi terpercaya atau situs parenting, bukan hanya blog post atau unggahan media sosial tanpa sumber yang jelas.”
BACA JUGA : Nikita Mirzani Bongkar Tabiat Dipo Latief Booking Wanita 17 Tahun Hingga Model Thailand!
Mengenai mitos yang banyak beredar, dr. Yoga Devaera memberikan contoh : “Salah satu pasien saya pernah bertanya apa benar setelah usia 6 (enam) bulan, bayi membutuhkan tambahan jenis susu lainnya.
Ini tidak benar. Memang setelah 6 (enam) bulan, bayi memerlukan tambahan energi, protein dan terutama zat besi karena ASI saja tidak mencukupi.
Yang harus diberikan setelah 6 (enam) bulan bukan susu formula tetapi makanan padat atau MPASI yang mengandung zat dibutuhkan tadi.
Pengenalan tekstur makanan padat juga diperlukan sehingga keterampilan makan bayi terasah.
BACA JUGA : Dapat Ancaman Pembunuhan Akibat Video Young Lex, Lisa BLACKPINK Sempat Takut ke Indonesia!
Mitos lain yang juga sering didengar adalah, jika bayi diberikan ASI dengan botol, ia akan menolak payudara ibu.
Ini juga tidak sepenuhnya benar.
Ada banyak bayi yang menyusui dari payudara dan botol secara bergantian tanpa masalah berarti.
Selama botol itu diperkenalkan setelah sang bayi sudah mahir menyusui secara langsung dari payudara ibu, biasanya di sekitar usia 2 (dua) bulan.
Setiap ibu hidup dalam situasi dan kondisi yang berbeda, dan banyak dari mereka yang terbantu dengan menyusui bayinya secara langsung dan menggunakan botol secara bergantian.
Penggunaan botol juga memungkinkan sang Ayah atau anggota keluarga lain untuk membantu ibu memberikan ASI kepada si kecil.”
BACA JUGA : Kehidupan Cintanya Hendak Diramal, Reaksi Ayu Ting Ting Jadi Sorotan
Selama lebih dari 30 tahun, Philips AVENT secara konsisten melakukan inovasi yang berarti untuk memberikan solusi terbaik bagi ibu dan bayi.
Philips AVENT Natural bottle dengan desain dot lebar serta kelopak nyaman yang menyerupai payudara dapat membantu mengurangi bingung puting yang kerap dialami bayi.
Penulis | : | Saeful Imam |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR