Nakita.id - Saat hendak memeriksakan kondisi kesehatan kelamin, biasanya beberapa orang cenderung memiliki preferensi dokter yang diinginkannya.
Misalnya, agar merasa nyaman, laki-laki akan lebih memilih memeriksakan diri ke dokter laki-laki sedangkan perempuan akan lebih memilih memeriksakan diri ke dokter perempuan.
Namun bukan hanya sekedar rasa nyaman, sebuah penelitian terbaru mengungkapkan bahwa dalam kondisi tertentu, pemilihan dokter laki-laki atau perempuan benar-benar memberikan peluang seseorang untuk bertahan hidup.
BACA JUGA: Hidup Di Tengah Hiruk Pikuk Perkotaan Bisa Merusak Jantung, Ini Faktanya!
Dilansir dari Hello Magazine, para peneliti di University of Minnesota menemukan bahwa pasien serangan jantung perempuan memiliki kemungkinan risiko meninggal yang lebih besar ketika dirawat oleh seorang dokter laki-laki daripada dokter perempuan.
Dampaknya pun sangat kuat.
Hanya dengan memiliki lebih banyak dokter perempuan di ruang gawat darurat dapat meningkatkan peluang perempuan untuk bertahan hidup.
Kok bisa?
BACA JUGA: Resmi Pacaran Dengan Jessica, Ini Sapaan Manis El Untuk Richard Kyle
Source | : | Hello Magazine |
Penulis | : | Fadhila Auliya Widiaputri |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR