BACA JUGA:Sudah di Jeddah, Nia Ramadhani Tetap Cantik Pakai Riasan Tipis, Ardi Bakrie: Pujaan Hatiku
Orangtua Ardi mengungkapkan kecanduan merokok dimulai ketika ayah Ardi memberinya rokok pertamanya ketika dia baru berusia 18 bulan.
Dengan mengalihkan kecanduan dari rokok ke makanan, ia kemudian senang makan junk food, sehingga membuat orangtuanya kembali menghubungi ahli gizi untuk kecukupan nutrisinya.
Sekarang, dengan bantuan pemerintah Indonesia dan ahli gizi, Ardi telah muncul kembali sebagai anak usia sepuluh tahun.
Pada umur sembilan tahun, ia mengonsumsi tiga kaleng susu kental sehari, dibatasi untuk diet yang terdiri dari ikan segar, buah-buahan, dan sayuran untuk membantu dia menurunkan berat badan.
BACA JUGA:Kehilangan Sebagian Wajahnya, Perempuan Ini Lakukan Transplantasi Wajah, Lihat Hasilnya!
Sekarang jauh lebih sehat, Ardi telah berhasil menjaga dorongannya untuk makan dengan berfokus pada untuk menjadi unggul di sekolah dan menyelesaikan diri di kelas.
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | The Sun |
Penulis | : | Fita Nofiana |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR