"Tapi hidupnya tidak dalam bahaya dan dia dapat segera meninggalkan rumah sakit," tambahnya.
Balita itu menghilang pada hari Minggu (12/8) setelah kakeknya membiarkan dia berjalan sendirian ke rumah sekitar 100m jauhnya di mana ibu anak itu sedang menunggu.
Tapi Yoshiki tidak pernah berhasil sampai ke rumah, ia tersesat.
Ia dicari dengan banyak metode, drone dengan kamera optik dan termal, anjing pelacak, helikopter direkrut untuk pencarian, sekitar 160 polisi dan relawan.
Tetapi pada akhirnya, dia ditemukan hanya beberapa ratus meter dari tempat dia menghilang pada Rabu (15/8).
BACA JUGA:Masih Berusia 15 Tahun, Paskibraka Berhijab Asal Aceh Curi Perhatian
Source | : | asiaone |
Penulis | : | Fita Nofiana |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR