Jadi di sini penting sekali peningkatan tekstur makanan yang diberikan kepada bayi.
Penting diperhatikan, dalam memberikan makanan pada bayi, awalnya sedikit saja, jangan terlalau berharap banyak.
Masuk satu sendok kecil, seharusnya sudah disyukuri. Tapi lambat laun ditingkatkan, dari satu sendok kecil, menjadi 5 sendok kecil, hingga sendok besar.
BACA JUGA: Beredar Potret Masa Kecil Nagita Slavina, Imut Mirip Rafathar?
Mulai Buah dan Sayuran, Satu per satu
Membuat menu makanan padat bagi bayi, perkanalkan dengan buah dan sayur terlebih dahulu lebih baik.
Kedua makanan tersebut paling dihindari balita.
Tapi jika kita bisa membentuk persepsi buah dan sayur itu makanan paling enak, maka saat balita dan usia anak, orangtua tidak akan repot lagi untuk meminta makan sayur dan buah.
Tapi musti diingat, memperkenalan sayur dan buah jangan langsung banyak. Satu-satu terlebih dahulu. Supaya anak belajar rasa dan tekstur.
Hal ini pun untuk memastikan tidak ada alergi yang berkembang.
BACA JUGA: Roy Kiyoshi Tunjukkan 'Wajah Barunya' Usai Operasi Plastik, Warganet Kecewa!
Hindari Susu dan Madu
Sebagian besar dokter anak mengatakan bahwa orangtua harus menunggu sampai usia satu tahun untuk mulai menawarkan susu sapi.
Itu karena beberapa bayi mungkin mengalami kesulitan mencernanya sebelum itu.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Tabloid Nakita,web md |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR