Nakita.id - Makanan padat dikenalkan pada bayi setelah usia ASI eksklusif.
Saat tepat mengenalkan makanan padat pada bayi tidak melulu harus saklek melihat usia.
Justru yang harus dilihat adalah beberapa kemampuan bayi; sudahkah bayi bisa duduk, sudahkah bayi mampu membalikan kepala saat tengkurap atau berbaring, sudah adakah adakah gerakan mengunyah yang kerap bayi tunjukan kepada kita, dan apakah bayi sudah muncul refleks untuk mengeluarkan sesuatu dari mulutnya?
BACA JUGA: [VIDEO] Tanya Pakar - Kebiasaan yang Menciptakan Keluarga Bahagia
Jika perkembangan dan kemampuan tersebut sudah ada pada si kecil, maka sudah saatnya si kecil dilatih untuk mengonsumsi makanan padat.
Sebaliknya, jika kemampuan itu belum ada, tugas orangtua untuk melatihnya terlebih dahulu.
Berikut adalah panduan makanan padat untuk bayi yang supaya kecukupan gizinya selalu terpenuhi dengan optimal:
Mulai Dengan Sereal Beras
Sereal beras baik untuk melatih oro motor alias organ mengunyah dan menelan di mulut bayi.
Menu ini bisa mencampurnya dengan ASI untuk mendapatkan tekstur yang pas.
Pertamakali memberikan buat tekstur yang cair, lalu lembek, hingga padat.
BACA JUGA: Tak Banyak yang Tahu, Nama Panggilan Bisa Memengaruhi Jiwa Anak
Makan Solids
Saat memberikan makan pada bayi, biasakan bayi makan dengan sendok dan merasakan makanan padat di mulutnya.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Source | : | Tabloid Nakita,web md |
Penulis | : | Gazali Solahuddin |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR