Nakita.id - Kathryn Forman (19) menghantamkan mobil Peugeot 207-nya ke Volkswagen Passat yang dikendarai oleh sepasang kakek nenek.
Remaja itu menabrak mobil tersebut saat dirinya mencoba menyalakan sebatang rokok.
Nenek bernama Dorothy Cruickshank (66) menderita patah tulang panggul, kaki dan tulang rusuk.
BACA JUGA: Menyadari Ada yang Salah dengan Sabuk Pengaman, Seorang Ibu Selamatkan Bayinya dari Kecelakaan Mobil
Pada 10 hari hari kemudian, nenek tersebut meninggal karena kegagalan multi-organ.
Suaminya, James, yang sedang mengemudi, juga terluka, dan teman-teman Kathryn yang menumpang mobilnya menderita luka yang signifikan.
Namun sayangnya Kathryn justru 'berjalan bebas' dari Aberdeen Sheriff Court.
Mahasiswa pekerja sosial tersebut tidak diberi hukuman melakukan 300 jam kerja tanpa dibayar, dimasukkan ke dalam perintah pengawasan satu tahun, dan dilarang mengemudi selama tiga tahun setelah mengakui kejahatannya tersebut.
Keluarga nenek tersebut mengatakan mereka merasa dikecewakan oleh hukuman itu.
Dalam pernyataan, kerabat yang marah itu mengatakan, "Ibu kami secara tragis diambil dari kami karena Kathryn Forman yang mengemudi secara 'brutal' dan hari ini dia berjalan bebas.
BACA JUGA: Ibunya Alami Kecelakaan Tunggal, Robby Purba Minta Doa Kesembuhan
"Sistem peradilan telah mengecewakan kita.
"Dia tidak menunjukkan tanda penyesalan atau tanda-tanda kesusilaan manusia sejak tabrakan yang tidak bisa dimengerti.
Kemudian mereka meminta orang-orang terlibat untuk bertanggug jawab atas kejadian yang telah dilakukannya.
"Kami meminta agar orang-orang bertanggung jawab yang mengakibatkan kehancuran bagi mereka yang ditinggalkan.
"Hidup kami berubah selamanya pada hari kami kehilangan ibu yang luar biasa, seorang istri yang penuh kasih, dan nenek yang memanjakan," ujarnya.
Dan salah satu korban remaja kecelakaan, Kyle Hutton, yang berada di mobil Kathryn, menggambarkan vonis itu sebagai hal "menjijikkan".
Laki-laki itu tidak dapat berjalan dengan baik selama lima bulan setelahnya, dan sedang menunggu perawatan pinggul untuk memperbaiki cedera yang dideritanya.
Tetapi mengenai hukuman, Sheriff Jack Brown berkata, "Tidak ada yang bisa saya katakan atau lakukan dapat mengurangi kesedihan yang dirasakan oleh suami, keluarga dan teman-teman Dorothy Cruickshank.
"Tampaknya apa yang terjadi adalah kecelakaan traumatis, tetapi kecelakaan yang menghancurkan itu bukan disebabkan oleh periode mengemudi yang buruk berkepanjangan tetapi kurangnya perhatian sesaat."
Kecelakaan itu terjadi di Ellon, Aberdeenshire, di Toll of Birness, sebuah blackspot kecelakaan sepanjang A90.
Dorothy Cruickshank, seorang pensiunan guru, terperangkap di mobilnya setelah kekuatan tabrakan itu.
Kathryn Forman, dari Peterhead, Aberdeenshire, dikatakan merasa 'sedih' sejak kejadian tersebut.
Gavin Anderson, seorang pembela, berkata, "Dia belum dapat meminta maaf secara pribadi kepada mereka yang terlibat karena diskusi semacam itu mungkin mengganggu kasus ini.
"Dia jelas tertekan dan hancur karena menyebabkan kematian orang lain."
BACA JUGA: Pengantin Baru Satpol PP Perempuan Tewas Kecelakaan, Ini Ungkapan Sedih Suami
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | Mirror |
Penulis | : | Rosiana Chozanah |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR