Menurut Polo terjadinya pesta narkoba di dalam penjara ketika zamannya dulu kemungkinan karena kurang imbangnya antara penjaga dan tahanan narkoba.
Pelawak Srimulat ini mengatakan jumlah penjaga atau sipir yang bertugas sangat terbatas dan jauh lebih sedikit dari tahanan.
Baca Juga : Bahan Dapur Ampuh Usir Nyamuk, Semut, Lalat dan Kecoa, Gini Caranya!
Karena itu pengamanan dan penjagaan agar tak ada transaksi narkoba di dalam penjara kurang maksimal.
Ia juga menambahkan kalau tempat dugem zamannya dulu juga digunakan oleh teman-temannya untuk judi dadu.
"Wong ada yang main koprok segala kok, koprok, judi dadu pakai duit," ujar Polo dalam tayangan Mata Najwa.
Jumlah uang yang mereka gunakan untuk judi pun tak sedikit, mereka bermain pada nominal jutaan.
Sementara untuk sel khusus tempat dugem, Polo mengatakan hal tersebut hasil karya para tahanan.
Mereka membuat sendiri lampu-lampu gemerlap bak tempat dugem sungguhan.
Menurutnya hal tersebut bisa terjadi lantaran para tahanan merasa kepepet sehingga kreativitas mereka pun keluar.
Baca Juga : Cleo Mantan Personil JKT 48 Melahirkan, Warganet Hitung Usia Pernikahannya, April Nikah September Lahiran!
Social Bella 2024, Dorong Inovasi dan Transformasi Strategis Industri Kecantikan Indonesia
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Shevinna Putti Anggraeni |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR