Nakita.id.- Stroke merupakan salah satu penyakit yang berisiko tinggi bagi kesehatan.
Menurut WHO, stroke berada pada urutan ketiga dalam daftar penyakit dan gangguan kesehatan paling mematikan.
Untuk itu, kita harus lebih waspada akan adanya tanda-tanda dan gejala munculnya stroke.
Sayangnya, sebagian besar tanda-tanda dini stroke tidak terlihat sampai gejalanya semakin parah.
Stroke sendiri terdapat dua jenis, Moms, yaitu stroke hemoragik dan stroke iskemik yang disebabkan oleh penyumbatan pembuluh darah.
Baca Juga : Belajar dari Kasus Stroke Mat Solar, Jangan Telat Lakukan ini Saat 1 Jam Pertama Serangan
Namun kebanyakan kasus stroke diidentifikasi sebagai jenis iskemik. Stroke iskemik tidak dapat memiliki gejala yang berbeda dan sering kali luput dari perhatian.
Penyebab umum untuk stroke iskemik adalah gumpalan atau kejang yang menghalangi aliran darah di bagian tertentu dari otak.
Jaringan di sekitar pembuluh yang membeku kemudian membengkak dan ruang di tengkoraknya menjadi terbatas.
Selama stroke, lengan dan kaki seseorang dapat berhenti bergerak, seseorang mungkin kehilangan koordinasi atau kemampuan untuk mendengar atau berbicara.
Kasus stroke yang ditangani lebih dini bisa memiliki kemungkinan kesembuhan lebih tinggi.
Aktor dan komedian Mat Solar menjadi sorotan setelah diketahui mengidap stroke sejak 2015 silam, karena itu, penting bagi orang awam untuk mengetahui pertolongan pertama ketika terjadi serangan stroke.
Stroke bisa menyerang siapa saja, baik itu orang tua, pasangan, keluarga, atau bahkan diri kita sendiri.
Pentingnya mengetahui pertolongan pertama stroke yang tepat dan benar sungguh sangat dianjurkan bagi seluruh anggota keluarga.
Situs Healthline melampirkan beberapa langkah pertolongan pertama yang bisa diberikan ketika ada orang mengalami stroke di dekat Moms. Apa saja?
Baca Juga : Khusus Pecinta Kopi: Cara Mengukur Konsumsi Kafein Dengan Takaran Tepat Agar Manfaatnya Optimal
1. Cari tempat aman
Orang yang mengalami serangan stroke rentan kehilangan keseimbangan dan akhirnya tak sadarkan diri.
Jika ini terjadi di luar ruangan seperti jalanan, risiko cedera karena benturan cukup tinggi.
Segera hubungi nomor darurat dan ambulans agar pasien stroke mendapat pertolongan di rumah sakit.
Pindahkan pasien ke tempat yang aman dan tak terkena sinar matahari langsung.
2. Lakukan ini sambil menunggu ambulans datang
Sambil menunggu ambulans datang untuk memberikan pertolongan lanjutan, angkat kepala pasien stroke sedikit untuk mencegah muntah.
Lepaskan kancing kemeja bagian atas dan dasi atau syal jika ada, untuk memperlancar aliran napas.
Cek juga apakah pasien stroke masih masih bernapas atau tidak. Jika pasien stroke tidak bernapas, segera lakukan CPR.
Baca Juga : 8 Alasan Kita Butuh Pelukan Setiap Hari, Salah Satunya Bikin Sehat
3. Jangan beri minum
Kesalahan umum yang lazim dilakukan saat memberikan pertolongan pertama pada pasien serangan stroke adalah memberikan minum.
Hindari melakukan hal ini karena pasien stroke yang kehilangan kesadaran justru berisiko tersedak jika diberi minum.
Jangan pula memindahkan pasien stroke secara paksa jika pasien terlihat tidak mampu bergerak dan berjalan.
4. Bersikap tenang
Memberikan pertolongan pertama pada serangan stroke memang bisa membuat kita panik, tapi kunci utama pertolongan stroke adalah tetap tenang.
Perhatikan keadaan sekitar, dan mintalah bantuan orang lain jika Moms tidak siap memberikan pertolongan pertama. (*)
Source | : | WebMD,Reader's Digest,Health Line |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR