Sehingga akhirnya sang ibu bersama suaminya memutuskan untuk melatih anaknya sendiri tentang bagaimana kehidupan orang dewasa termasuk seks.
Saudara yang tinggal di dekat rumah seperti nenek dan buyutnya tidak mengetahui kejadian perbudakan seks ini.
Menurut sumber penegak hukum, mereka dituduh sebagai pedofil karena menjadikan anak mereka sebagai budak seks.
Akibat mereka menjadikan anaknya objek seksual, pasangan tersebut dijerat dengan hukuan 20 tahun kurungan di tahanan di Kota Volgogord yang sebelumnya kota itu bernama Kota Stalingrad.
Baca Juga : #LovingNotLabelling: Hati-hati, Memberikan Pujian Pada Anak Bisa Berbahaya Bila Dilakukan Dengan Cara Ini
Selain menghadapi tuduhan kriminal, orangtua bejat ini juga kehilangan hak asuhnya dan tidak boleh lagi berada dekat anaknya sekeluarnya dari penjara.
Sedangkan anak perempuan itu dititipkan di sebuah panti asuhan. Namun, seperti kebanyakan kasus perundungan pada anak lainnya, yang paling dikhawatirkan adalah dampak psikis pada si anak, misalnya trauma atau depresi.
Untungnya pemerintah kota Volgogord menyiapkan sejumlah psikolog dan pendampingan medis untuk si anak agar perlahan bisa pulih psikis maupun fisik. (*)
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Source | : | Kompas.com,intisari |
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR