Bocah 5 Tahun Babak Belur Dianiaya Teman Ibunya, Diduga Pergoki Pelaku Merundung ART

Nakita.id - Kekerasan pada anak rupanya masih menjadi salah satu permasalahan yang tak kunjung selesai di Indonesia.

Kekerasan terhadap perempuan dan anak harusnya menjadi perhatian setiap orang.

Baik kekerasan yang disebabkan oleh pornografi online, prostitusi online, ataupun cyber crime, semuanya haruslah ditindak dengan seadil-adilnya.

Baca Juga : Ibu anak Korban Kekerasan Guru TK Curhat Biaya Sekolah Mahal Tapi Anaknya Menderita

Baru-baru ini, gadis kecil berusia 5 tahun menjadi korbannya.

Bocah berinisial M asal Jatibening Baru, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi ditemukan babak belur setelah dihajar oleh teman ibunya pada Sabtu(29/9/2018).

Gadis kecil ini segera dilarikan ke rumah sakit karena menderita sejumlah luka di kepala dan wajah.

Tidak hanya menderita sejumlah luka, gigi anak itu juga patah akibat pukulan.

Polisi masih menyelidiki kasus untuk mencari tahu motif pelaku melakukan tindakan sekeji ini.

Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Pol Indarto membuat dugaan atas kasus ini.

Ia menduga, M memergoki pelaku yang sedang berusaha memerkosa seorang Asisten Rumah Tangga bocah tersebut.

Karena ketahuan, pelaku marah dan melampiaskan kemarahannya pada gadis malang tersebut.

Baca Juga : Pria di Banten Tewas Saat Tidur Menggunakan Headset, Telinga dan Hidungnya Berdarah

"Mungkin ya ini baru sebatas perkiraan saya, karena kesal dipergoki, serta dalam keadaan mabuk pelaku ini melampiaskan ke anak," ucap Indarto saat dikonfirmasi, Minggu (30/9/2018) dilansir dari Tribunnews.

Sementara sang ART tak bisa memberikan informasi lebih banyak karena langsung kabur begitu ada kesempatan melarikan diri dari pelaku.

"Kita hanya dapat keterangan dari ART bahwa ia mau diperkosa, tapi ketahuan korban. ART itu kabur, selanjutnya tidak tahu. Kemungkinan korban M memergoki hingga terjadi penganiayaan," ucapnya.

Menurut keterangan saksi, sang ibu pergi bersama keempat teman prianya ke sebuah kafe pada malam sebelum kejadian.

Keempat teman ibunya dalam keadaan mabuk pulang ke rumah korban, sementara sang ibu baru pulang belakangan.

Tiga di antaranya hanya tidur di teras rumah, namun satu orang pria justru masuk ke rumah dan berusaha memerkosa ART.

Baca Juga : Sule Resmi Bercerai dengan Lina, Ini Yang Terjadi Dalam Pikiran Anak-anak Korban Perceraian

Beruntung, ART berhasil kabur sebelum dilecehkan.

Tiga orang pria yang tertidur di teras pun tak bisa dimintai keterangan lebih banyak karena mengaku tidak melihat kejadian secara langsung.

Mereka tertidur di luar rumah dalam keadaan mabuk, sementara insiden terjadi di dalam rumah.

Mereka hanya mendengar tangisan anak kecil dari dalam rumah.

Ketika menghampiri sumber suara, mereka menemukan anak tersebut sudah dalam keadaan babak belur dan pelaku juga sudah kabur.

Pelaku belum bisa ditangkap, sementara korban masih dirawat di RS Awal Bross.

Selain dirawat, bocah tersebut juga telah mendapatkan pendampingan dari KPAI.

Korban maupun ibu korban masih terpukul dan trauma atas kejadian yang menimpanya.

Baca Juga : Fenomena Pacaran Lama Tapi Tak Berakhir Pernikahan, Pakar Ungkap Lamanya Waktu Pacaran yang Ideal

PROMOTED CONTENT