Pada zaman dulu, orang Belanda yang bermukim di pegunungan mengonsumsi buah ini langsung atau dijadikan selai untuk teman roti bakar.
Sampai sekarang jenis peruviana ini masih terkenal sebagai cape gooseberry dan menjadi favorit orang Amerika.
Sebagai herba menahun, tanaman dari suku terung-terungan Solanaceae ini tumbuh tegak, bercabang cukup banyak, yang berambut pendek.
Bunganya muncul di ketiak daun yang berwarna putih kekuning-kuningan dimana lalu tumbuh buah yang bentuknya mirip lentera, menggantung dengan warna hijau muda.
Mula-mula rasanya agak getir, namun jika sudah masak akan terasa manis agak asam.
Dalam buku Plantes Medicinalis karangan dua pakar botani Prancis, Volak dan Jiri Stoduca disebutkan bahwa ceplukan sudah dikenal oleh orang Romawi di zaman kejayaan ketika mereka menjajah bangsa Timur.
Baca Juga : Ternyata Mudah dan Sederhana, Ini Rahasia Cantik Perempuan Prancis
Bantu Kurangi Tanda Penuaan Dini, Collagena Hadir Penuhi Kebutuhan Kolagen Sebagai Kunci Awet Muda
Source | : | intisari |
Penulis | : | Erinintyani Shabrina Ramadhini |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR