Nakita.id - Bahkan sebagai orangtua, Moms atau pasangan bisa saja berbohong kepada Si Kecil.
Orangtua di satu titik akan berbohong kepada anak-anak dari waktu ke waktu.
Entah Moms mengatakan kebohongan tersebut untuk melindungi perasaan mereka atau agar ia melakukan hal yang diharapkan.
Ketika orangtua berbohong kepada anak, hal ini tentu sangat menyakiti perasaan mereka ketika ia mengetahui kebenaran.
Baca Juga : Istrinya Semakin Drop, Indro Warkop dan Keluarga Kumpul di Rumah Sakit
Jika hal ini terjadi, anak akhirnya meragukan dirinya sendiri.
Anak-anak yang mempercayai rasa batin mereka tentang hal yang benar dan salah di usia muda, itu karena orangtua mereka yang juga jujur.
Ini mengajarkan anak bahwa orangtuanya adalah sumber informasi akurat yang dapat diandalkan dan mampu memberikan kebenaran.
Ketika seorang anak diberitahu bahwa kebenarannya adalah sebuah kebohongan, ia akan ragu dan meremehkan ketidakpercayaan di dunia luar.
Baca Juga : Sudah 10 Hari Sule Jadi Duda Kaya, Begini Suasana Rumahnya Tanpa Lina!
Maka bisa saja akan terjadi bahwa apa yang mereka tahu itu benar, sebenarnya tidak benar.
Mampu mempercayai diri sendiri dapat membentuk kepribadian yang sehat.
Source | : | psychology today |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR