Nakita.id - Moms, memang akan ada momen di mana Si Kecil menjadi bandel dan sulit diatur.
Karena hal ini, Moms jadi kesal dan secara tak sadar mungkin membentak Si Kecil agar ia menurut dan tak bandel.
Padahal, kata pakar tumbuh kembang anak, membentak Si Kecil sebenarnya masuk dalam kategori pelecehan verbal yang paling umum dan juga paling sering diabaikan pada anak-anak.
Sering kali, orangtua yang membentak anaknya berdalih membentak sebagai bentuk "disiplin" atau "cinta yang kuat".
Baca Juga : Usai Jalani Proses Pengobatan Suaminya yang Hilang Ingatan, Kaditha Ayu Unggah Pesan Mengharukan
Asal Moms tahu, keseringan membentak dalam jangka panjang berdampak negatif, yang dapat menghancurkan Si Kecil, baik fisik maupun psikis.
Simak dampaknya agar Moms bisa segera mengevaluasi diri;
1. Masalah kesehatan
Anak yang mengalami pelecehan verbal (paling sering dibentak) bisa berakibat depresi.
Depresi ini akan menyebabkan Si Kecil memuaskan kesenangannya dengan cenderung menikmati makan berlebihan atau berhenti makan sama sekali.
Ini memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tulang, otot dan organ vital juga terganggu. Sehingga, Si Kecil bisa jadi semakin lemah seiring waktu.
Baca Juga : Ditangkap Karena Melanggar, Model Cantik ini Malah Tawarkan Hubungan Intim, Lihat Reaksi Sang Polisi!
2. Kepercayaan diri rendah
Kualitas percaya diri dan keyakinan sangat penting untuk kehidupan profesional yang sukses dan kehidupan pribadi yang memuaskan.
Terutama ketika anak nanti tumbuh dewasa. Ketiadaan rasa percaya diri ini dapat menyebabkan frustrasi dan depresi.
3. Harapan hidup rendah
Korban yang mengalami pelecehan verbal terus-menerus mungkin gagal mengembangkan pandangan positif.
Selain itu, bisa menunjukkan kepercayaan diri yang rendah yang mungkin menyebabkan masalah di tahap kehidupan selanjutnya.
Baca Juga : Punya 27 Lantai dan 600 Karyawan, Ini Tampak Rumah Termahal di Dunia!
4. Menjadi kecanduan
Dorongan untuk mencapai tujuan sering menjauhkan seseorang dari alkohol atau obat-obatan.
Jika Si Kecil jadi merasa depresi, ia akan mencari zat adiktif untuk menjauhkan diri dari kenyataan.
5. Cenderung antisosial
Efek samping terburuk adalah Si Kecil yang mengalami pelecehan verbal sering tumbuh menjadi orang dewasa yang labil. Bahkan ketika mereka nanti menjadi orangtua.
Beberapa studi telah membentuk hubungan antara pelecehan verbal dan catatan kriminal seseorang.
Baca Juga : Picu Kanker Hingga Fungsi Otak Menurun, Ini Produk Pembersih Rumah yang Perlu Dihindari
Itu dia Moms beberapa dampak jangka panjang yang dapat terjadi pada Si Kecil jika ia kerap mendapatkan pelecehan verbal dari orangtua. (*)
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | momjunction.com |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR