Nakita.id - Sarapan merupakan kegiatan penting untuk memulai hari.
Sarapan dapat membatu kita mengisi caradangan energi untuk tetap bugar menjalankan aktivitas.
Namun, dikarenakan kesibukan yang tinggi, banyak orang rela melewatkan sarapan mereka.
Nah, untuk mengatasi masalah ini, pemilihan sarapan yang praktis menjadi pilhan yang dirasa tepat.
Baca Juga : Sabun dan Krim Berbahan Oat, Solusi Untuk Melembapkan Kulit Bayi
Salah satu menu sarapan yang praktis tersebut adalah oat.
Tak hanya praktis lo Moms, oat juga kaya akan zat gizi yang diperlukan tubuh.
Menurut beberapa penelitian terbaru, oat terbukti sangat bermanfaat dalam membakar lemak.
Oat juga meningkatkan kapasitas pembakaran lemak dari tubuh manusia.
Selain itu, berikut manfaat oat yang dikonsumsi saat sarapan.
1. Mengurangi risiko sindrom metabolik
Oat memiliki karbohidrat rendah yang mengatur kadar air berlebih.
Dengan kadar karbohidrat yang rendah ini oat tidak hanya membantu kita dalam mengurangi berat badan.
Tetapi juga membantu melindungi tubuh kita dari masalah yang disebabkan oleh peningkatan berat badan.
Baca Juga : Centilnya Mpok Hindun Bicara Perawatan Wajah, Dia pun Ungkapkan Keinginan Terakhirnya!
Seperti mengurangi mengurangi risiko sindrom metabolik.
2. Membuat tubuh langsing
Studi mengungkapkan bahwa satu cangkir oat (gandum) mengandung 4-5 gram serat.
Serat ini bekerja melawan jaringan yang menyimpan lemak.
Lemak yang terkumpul di tubuh inilah yang membuat tubuh kita menjadi gemuk.
Jadi, konsumsi oat bisa membuat kita langsing.
Baca Juga : Surya Saputra Khawatir Kondisi Jantung Augie Fantinus, Ini 8 Tanda Tubuh Akan Kena Serangan Jantung!
3. Membuat kenyang tanpa takut gemuk
Berbicara tentang kandungan nutrisi, oat juga kaya protein dan karbohidrat.
Akibatnya, oat akan membatu tubuh tetap kenyang tanpa membuat tubuh gemuk.
4. Dapat menjaga tekanan darah dan kolesterol
Oat dicerna dalam tubuh dengan cara yang berbeda.
Baca Juga : Tubuh Langsingnya Sukses Pukau Publik, Putri Eugenie Bocorkan Rahasianya
Oat dicerna dengan cara yang relatif lambat, karenanya mereka tidak memiliki banyak dampak pada peningkatan tekanan darah dan kolesterol.
Jadi, permasalahan tekanan darah dan koleaterol yang tinggi dapat dikurangi dengan asupan oat yang tepat.
Source | : | Boldsky |
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR