Jadi tergantung dengan seberapa banyak obat dibutuhkan untuk pasien.
Paling mahal, treatment NTPD1 mencapai $ 10 ribu perbulan (Rp. 151.880.000), untuk beberapa kasus kanker terparah," ungkap Dr. Wong.
Saat ini di Indonesia, pengobatan kanker paru dengan imunoterapi sudah tersedia mulai bulan Juni 2017 di rumah sakit besar.
Baca Juga : Anak Suka Mengisap Jempol? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Pengobatan ini mendapat persetujuan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) untuk pengobatan kanker stadium lanjut lini kedua, atau setelah gagal dengan pengobatan lini pertama seperti pembedahan atau kemoterapi.
Sementara itu, pengobatan imunoterapi hanya efektif pada pasien kanker yang memiliki ekspresi PD-L1 di atas 1 persen.
Dan untuk mengetahui pasien kanker yang memiliki ekspresi PD-L1 di atas 1 persen, harus dilakukan pemeriksaan laboratorium terlebih dahulu.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR