Bakteri yang resisten biasanya telah memperoleh properti baru yang melindungi mereka dari antibiotik.
Beberapa jenis bakteri dapat menghasilkan zat tertentu, yang membuat antibiotik tidak efektif.
Bakteri yang kebal terhadap antibiotik ini biasa disebut Superbugs.
Salah satu bakteri yang bisa menjadi superbugs akibat penggunaan antibiotik yang kurang tepat, yaitu Clostridium difficile (C. diff).
Baca Juga : Beberapa Kondisi Ibu Hamil Ini Tidak Boleh Minum Jahe, Hati-hati Moms
Meskipun C. diff biasanya ditemukan di usus, tetapi ia juga dapat tumbuh di luar kendali dan menyebabkan infeksi, terutama infeksi di rumah sakit.
Untungnya, Dr. Stewart dan timnya telah menemukan cara baru untuk memerangi bakteri C. diff dengan menggunakan terapi "antisense".
Source | : | telegraph.co.uk |
Penulis | : | Nia Lara Sari |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR