3. Rambut rontok berlebihan
Normal mengalami kerontokan rambut setiap hari.
Namun, stres juga dapat menyebabkan kerontokan yang berlebihan dan rambut akan mengalami kesulitan tumbuh kembali.
Perubahan hormonal yang dipicu oleh stres yang terus-menerus dapat memengaruhi sirkulasi kulit kepala.
Ini menjaga oksigen mencapai sel-sel Moms dan membawa nutrisi ke rambut.
Rambut rontok yang terkait dengan stres dapat memengaruhi kepala Moms atau mungkin menargetkan area-area tertentu.
Baca Juga : Inilah Akibat Stres pada Ibu Hamil Muda, Berbahaya Bagi Janin!
4. Nyeri punggung bawah
Nyeri punggung bawah adalah gejala yang umum terjadi pada orang dengan pekerjaan atau gaya hidup yang mengharuskan mereka tetap dalam posisi yang sama terlalu lama.
Ini akibat dari ketegangan otot dan sirkulasi yang buruk dan biasanya terkait dengan postur yang buruk.
Stres juga bisa menjadi salah satu penyebab utama meningkatnya rasa kaku dan nyeri.
Serunya Kegiatan Peluncuran SoKlin Liquid Nature French Lilac di Rumah Atsiri Indonesia
Source | : | Step to Health |
Penulis | : | Nila Kusuma Pratiwi |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR