Nakita.id - Presenter kondang Cici Panda kini tengah menanti kelahiran anak keduanya.
Pemilik nama lengkap Veronica Felicia Kumala ini sudah memasuki usia kandungan sekitar 34 minggu.
Hal ini berarti ia akan melahirkan tidak lama lagi.
Baca Juga : Selalu Tampil Perfect, Ussy Sulistiawaty Sebut Andhika Aslinya Nol Karena Hal Ini
Bila sesuai dengan hari perkiraan lahir yang diberikan dokter, anak kedua perempuan yang akrab disapa Cipan ini pun akan lahir pada bulan November mendatang.
Meski tengah hamil besar, Cipan pun tak mengurangi aktivitasnya sehari-hari.
Ia juga masih bekerja menjadi pembawa acara atau MC di acara pernikahan.
Presentar cantik ini bahkan masih menyetir sendiri di usia kandungannya sekarang ini.
Sedang hamil anak kedua, Cipan pun tiba-tiba menginginkan mengonsumsi minuman bersoda, Moms.
Hal ini diungkapkan melalui instagram pribadinya, Moms.
Ibu satu anak ini pun mengungkapkan keinginannya itu melalui instagram story-nya.
"Random adalah...
lagi nyetir, tiba-tiba kepengen minum fanta merah yang dingin buanget!" tulisnya dalam snapgram tersebut.
Namun, apakah boleh seorang ibu hamil mengonsumsi minuman bersoda, Moms?
Saat sedang hamil, biasanya Moms akan mendapat banyak pantangan makanan maupun minuman yang tidak boleh dikonsumsi.
Minuman bersoda menjadi salah satu minuman yang masuk dalam daftar larangan untuk ibu hamil, Moms.
Baca Juga : Ussy Sulistiawaty Bongkar Perilaku Andhika di Rumah, Katanya Tersiksa
Hal ini dikarenakan minuman bersoda atau yang kerap disebut soft drink ini mengandung banyak gula, Moms.
Tak hanya mengandung banyak gula, minuman bersoda juga mengandung asam fosfat,karbonat, atau soda, serta bahan pengawet dan kafein.
Itulah sebabnya mengapa ibu hamil dianjurkan untuk menghindari minuman soda ini, Moms.
Selain itu, ibu hamil yang mengonsumsi minuman bersoda secara berlebihan akan mengalami berberapa risiko seperti berikut.
Risiko ini tak hanya mempengaruhi kondisi tubuh Moms melainkan juga berpengaruh pada janin.
1. Obesitas
Minum terlalu banyak soda dapat menyebabkan kelebihan berat badan atau obesitas.
Penyakit kelebihan berat badan 75% dari berat ideal ini merupakan faktor utama penyebab meningkatnya risiko diabetes, (terutama diabetes tipe 2) dan penyakit kardiovaskular.
Penyakit diabetes dapat memengaruhi bobot janin menjadi terlalu besar sehingga sulit dilahirkan.
2. Hipertensi
Kandungan kafein dalam minuman bersoda dapat menjadi pencetus munculnya hipertensi.
Pada saat kehamilan, hipertensi dapat mendorong terjadinya kelahiran prematur.
Baca Juga : Titi Qadarsih Meninggal Karena Kanker Usus, Makanan Ini Tak Pernah Dimakannya Sampai Meninggal
3. Melemahkan sistem imunitas
Ilmuwan telah membuktikan bahwa gula dapat menghalangi kemampuan tubuh melawan bakteri.
Soft drink yang mengandung 12 sendok teh gula, cukup melemahkan kemampuan sel darah putih untuk melindungi tubuh dari bakteri jahat, yaitu sebesar 60% selama 5 jam.
Konsumsi minuman bersoda secara berlebihan ditambah makanan bergula lainnya berpotensi membuat sel-sel darah putih tidak bekerja efektif untuk beberapa jam setiap hari.
4. Kesehatan tulang dan osteoporosis
Minuman ringan yang memiliki kadar asam fosfat yang tinggi dapat menyebabkan peningkatan asupan fosfor dalam tubuh.
Hal ini pada akhirnya akan meningkatkan risiko terhambatnya penyerapan kalsium serta berdampak terhadap penurunan massa tulang.
Selanjutnya sudah dapat diduga, potensi untuk terkena osteoporosis pun semakin tinggi.
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | Kompas.com,Instagram,Tabloid Nakita |
Penulis | : | Maharani Kusuma Daruwati |
Editor | : | Saeful Imam |
KOMENTAR