Nikita Mirzani Mengaku Hamil Bayi Kembar, Bisakah Gen Kembar Diturunkan?

Nakita.id - Nikita Mirzani saat ini mengaku sedang hamil anaknya dengan suaminya, Dipo Latief.

Usia kehamilan Nikita Mirzani pun dikabarkan hendak memasuki bulan ketiga.

Yang membuat Nikita lebih berbahagia adalah dirinya dinyatakan sedang mengandung bayi kembar.

Baca Juga : Jadi Negara Maju, Inilah 10 Ciri Khas Sistem Pendidikan di Jepang

Terlepas dari kebahagiaan yang sedang dialami Nikita Mirzani, apa sih faktor yang bikin ibu bisa hamil bayi kembar?

Kehamilan bayi kembar sendiri ada dua jenis, yakni kembar identik yang terjadi jika orang tua memiliki sejarah gen kembar, dan kembar tidak identik atau kembar fraternal (kembar tidak identik).

Kembar fraternal terjadi bagi pasangan yang baik dari suami atau istrinya tidak memiliki sejarah garis keturunan gen kembar.

Baca Juga : Lion Air JT 610 Jatuh, Ini 5 Cara Selamat Dari Kecelakaan Pesawat!

Dilansir dari Kompas.com, untuk kasus kembar fraternal sendiri ada lima faktor yang menjadi penyebabnya.

1. Usia

Pada usia di atas 35 tahun, perempuan cenderung mengeluarkan lebih dari satu folikel sel telur saat masa subur (ovulasi).

Peningkatan produksi ovum ini didorong oleh makin banyaknya follicle stimulating hormone (FSH) pada usia yang lebih matang dibandingkan usia lebih muda.

Baca Juga : Nikita Mirzani Dianggap Ambil Foto USG Bayi Kembar Orang Lain, Ia Beri Alasan Ini ke Uya Kuya!

2. Jumlah anak sebelumnya

Perempuan yang sebelumnya telah punya anak lebih dari satu memiliki peluang yang lebih besar untuk punya anak kembar di kehamilan berikutnya.

Selain ibu dengan banyak anak, ibu yang pernah hamil kembar juga kemungkinannya lebih besar dalam mendapat anak kembar berikutnya.

Pasalnya, sang ibu telah terbukti punya kemampuan memproduksi lebih dari satu ovum.

Baca Juga : Catat! Ini 3 Hal Penting Mempersiapkan Mental Untuk Kehamilan Pertama

 

3. Metode bayi tabung atau in vitro fertilization (IVF)

Pada saat menjalani program bayi tabung, rahim ibu ditanami lebih dari satu embrio.

Ini dilakukan supaya keberhasilan program punya anak lebih besar.

Oleh karena itu, bukan tidak mungkin semua embrio berhasil tumbuh sehingga menjadi kehamilan bayi kembar.

4. Etnis

Etnis tertentu cenderung punya peluang hamil kembar tidak identik yang lebih besar, misalnya etnis Afrika di Nigeria.

5. Keturunan

Kembar tidak identik dapat diwariskan dari pihak ibu. Namun yang jelas, kembar jenis ini terjadi karena dilepaskannya dua sel telur.

Kemampuan perempuan untuk menghasilkan lebih dari satu telur saat ovulasi cenderung diturunkan dari ibu ke anak perempuannya. 

Baca Juga : Seks Saat Hamil, Ibu Hamil dengan Kondisi Kehamilan Ini Harus Ekstra Waspada Berhubungan Intim

ADAKAH HUBUNGAN ANTARA KEMBAR IDENTIK DAN GENETIKA?

Lantas bagaimana dengan kejadian kehamilan kembar identik? Dilansir dari Verywellfamily.com, tidak ada hubungan yang kuat antara genetika dan monozygotic (identik) kembar.

Para ilmuwan belum benar-benar mengidentifikasi penyebab yang jelas untuk kembaran monozigot.

Baca Juga : 5 Hal yang Memengaruhi Tampilan Janin Saat Lahir, Bukan Hanya Genetik!

Kehamilan kembar identik dari satu zigot ini tampaknya merupakan kejadian acak.

Jadi semua orang tua memiliki kesempatan yang sama untuk dapat mengandung bayi kembar identik.

BENARKAH 'GEN KEMBAR' BISA DITURUNKAN?

Seperti yang sudah disebutkan, gen kembar tidak dapat diturunkan atau diwariskan, ia adalah kejadian acak.

Jika Moms memiliki kerabat yang kembar identik apakah ada kemungkinan bagi Moms untuk juga memiliki bayi kembar?

Baca Juga : Berita Kesehatan: Musim Hujan, Saatnya Mengonsumsi 5 Makanan Ini Agar Imunitas Meningkat

Jawaban untuk pertanyaan ini tidaklah dapat dipastikan.

Tidak ada cara untuk memprediksi secara tepat siapa yang bisa memiliki anak kembar. (*)

(Artikel ini telah terbit di Intisari.id dengan judul: Nikita Mirzani Bagikan Hasil USG Bayi Kembar, Dapatkah Gen Kembar Diturunkan?)

 

PROMOTED CONTENT