Ini Dia 2 Kebiasaan Buruk Yang Tanpa Disadari Bisa Bikin Sakit Punggung Para Orangtua Baru

By Soesanti Harini Hartono, Senin, 31 Juli 2017 | 02:45 WIB
Ibu sering terlihat membungkuk saat menyusui bayinya, padahal posisi yang salah saat menyusui, lama kelamaan akan menyebabkan sakit punggung, yang bisa merembet ke daerah leher atau di pertengahan badan hingga ke bawah. (Santi Hartono)

Tentunya, hal ini bisa dilakukan setelah Ibu mendapatkan lampu hijau dari dokter untuk memastikan kondisi tubuh tidak memiliki masalah medis, seperti peregangan perut atau otot dasar pelvis yang sangat lemah.

Hindari latihan high impact hingga lima bulan ke depan karena perubahan hormon selama kehamilan dapat memengaruhi persendian. Jika ibu menyusui, kadar hormon akan kembali ke tingkat pra-kehamilan setelah kita menyapih bayi.

Kebiasaan Buruk 2: Orangtua membungkuk saat memberikan makan bayi .

Ibu terutamanya, sering terlihat membungkuk saat menyusui bayinya, mungkin diakibatkan karena lelah akan mengantuk. 

Padahal posisi yang salah saat menyusui, lama kelamaan akan menyebabkan sakit punggung, yang bisa merembet ke daerah leher atau di pertengahan badan hingga ke bawah.

Yang perlu dilakukan adalah sediakan kursi dengan sandaran punggung yang tinggi dan juga sandaran tangan.

Lutut harus sedikit lebih tinggi dari pinggul saat duduk, jadi gunakan bangku kecil untuk meletakkan alas kaki agar didapat posisi seperti dijelaskan di atas. 

Baca juga : Berbagai Keluhan yang Pasti Dialami Mama Saat Hamil Tua

Kemudian, letakkan handuk yang telah digulung di punggung Ibu untuk menopang punggung dan mencegah badan membungkuk. Pastikan dada dan perut bayi menghadap kita.

Lalu bawa anak ke payudara, bukan membungkuk. Cobalah berbagai posisi menyusui yang nyaman lainnya, bila perlu minta  bantuan dari seorang ahli laktasi.

Saat bayi mandi, gunakan meja ganti, letakkan bak mandi di atasnya. Atau dapat juga menggunakan meja makan sebagai dudukan atau meja. 

Ini memungkinkan kita  kita berdiri daripada membungkuk, yang bisa mencederai punggung sang ibu.(*)