Wah, Karena Alasan Lingkungan, Konsumsi Alpukat di Inggris Dibatasi!

By Soesanti Harini Hartono, Rabu, 5 Desember 2018 | 16:32 WIB
Dilansir Reuters, Rabu (5/12), alasan alpukat dihilangkan dari daftar menu terkait dengan permasalahan lingkungan. ()

"Itu (pelarangan alpukat) menimbulkan pernyataan yang menarik dan penting tentang dari mana kita mendapatkan makanan. Tapi saya pikir larangan terhadap produk tertentu tidak akan menyelesaikan masalah yang kita miliki," sambungnya.

Selain di Wild Strawberry Cafe, larangan serupa juga telah dilakukan oleh restoran di Bristol dan London Selatan. Popularitas alpukat meningkat tajam di seluruh dunia dalam beberapa tahun terakhir.

Baca Juga : Berita Kesehatan Anak: Lindungi Mata Bayi Saat Menjemur, Ini Caranya

Salah satu penyebabnya adalah pendapat para ahli tentang banyaknya manfaat yang dimiliki alpukat.

Sejumlah selebriti dunia yang menunjukkan ketertarikannya pada alpukat juga dianggap sebagai faktor meningkatnya popularitas alpukat.

Seperti istri Pangeran Harry, Meghan Markle, yang mengungkapkan di buku masaknya bahwa saus cabai hijau dan alpukat adalah resep favoritnya. Selain Meghan, penyanyi asal Amerika Serikat Miley Cyrus diketahui juga memiliki gambar tato alpukat di punggungnya.

Sementara itu, Direktur Eksekutif Rainforest Trust UK, sebuah organisasi lingkungan non-profit,  Chris Redston, mengatakan keinginan untuk membuka lahan bagi peternakan sapi, minyak sawit, dan tanaman tunggal seperti nanas dan alpukat adalah alasan utama penghancuran sekitar 70.000 hektar hutan hujan per harinya.

Baca Juga : Kecil-kecil Pintar Yoga, Sejuta Manfaat Bila Si Kecil Menggemari Olahraga Ini

"Kami mendorong kafe dan restoran di Inggris menjadi lebih sadar akan dampak lingkungan global dari makanan-makanan yang mereka sajikan," kata Redston. (*)